EKBIS.CO, JAKARTA -- Rapat umum pemegang saham (RUPS) PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) menyepakati penambahan modal untuk PT Oki Pulp and Paper Mills (OKI) senilai 407 juta dolar AS.
Sekretaris Perusahaan TKIM Agustian R Partawidjaja mengatakan, modal ini dipakai untuk memperkuat permodalan anak usaha TKIM yang baru saja diakuisisi.
Penambahan modal merupakan rencana jangka panjang perseroan hingga 2016. "Penambahan dilakukan bertahap," kata Agustian dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (10/1).
Sebelumnya dilaporkan, OKI akan mendapatkan suntikan modal sebesar 197,35 juta dolar AS. Sisanya akan diberikan tahun berikutnya.
Dana untuk suntikan modal berasal dari pinjaman perbankan. OKI telah setuju untuk menjadikan asetnya sebagai jaminan atas pinjaman kepada China Development Bank Corporation (CDB).
Saat ini, OKI tengah merencanakan pembangunan pabrik kertas berkapasitas dua juta ton per tahun. Pabrik ini berlokasi di wilayah Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan.
Pabrik ini rencananya akan beroperasi pada kuartal II 2016. Kapasitas produksi OKI saat ini baru 1,277 juta ton untuk kertas, 320 ribu ton stationery, dan 80 ribu ton kertas kemasan.
Investasi pembangunan pabrik ini sebesar 2,639 miliar dolar AS. Dari total dana yang diperlukan, sekitar 1,8 miliar dolar berasal dari pinjaman. "Sisanya sebesar 839 juta berasal dari TKIM," ujar Agustian.