EKBIS.CO, PALEMBANG - Nilai impor Sumatera Selatan periode Januari-Desember 2013 mencapai 529,63 juta dolar Amerika Serikat. Jumlah tersebut terdiri atas minyak dan gas 36,35 juta dolar dan nonmigas 529,63 juta dolar AS.

Kepala Badan Pusat Statistik Sumatera Selatan Baehdi Ruswana mengatakan dari total nilai impor Sumsel tersebut mengalami kenaikan dibandingkan periode bulan sama tahun sebelumnya hanya 506,68 juta dolar.

Dijelaskannya, kenaikan nilai impor Sumsel tersebut antara lain karena nilai impor nonmigas terjadi kenaikan dari 473,42 juta dolar menjadi 529,63 juta dolar. Demikian juga halnya dengan nilai impor minyak dan gas mengalami kenaikan dari 33,25 juta dolar (Januari-Desember 2012) menjadi 36,35 juta dolar (Januari-Desember 2013).

Sementara, nilai impor Sumsel periode Desember 2013 saja mencapai 40,19 juta dolar, terdiri atas Migas 9,23 juta dolar dan non Migas 30,96 juta dolar. "Nilai impor Sumsel periode Desember 2013 tercatat 40,19 juta dolar itu, mengalami penurunan dibandingkan periode bulan sebelumnya mencapai 58,24 juta dolar," ujarnya, Jumat (7/2).

Penurunan tersebut karena nilai impor non Migas turun 45,84 persen, sedangkan Migas justru terjadi peningkatan 752,07 persen dibandingkan bulan sebelumnya yakni dari 1,08 juta dolar menjadi 9,22 juta dolar AS. Mengenai impor secara keseluruhan periode Januari-Desember 2013 yang juga mengalami peningaktan, disebabkan beberapa golongan barang ada terjadi kenaikan seperti mesin/peralatan listrik dari 23,94 juta dolar (Januari-Desember 2012) menjadi 68,70 juta dolar (Januari-Desember 2013).

Selanjutnya mesin-mesin/pesawat mekanik naik dari 215,97 juta dolar menjadi 241,91 juta dolar, dan barang-barang dari besi dan baja dari 26,59 juta dolar naik menjadi 37,75 juta dolar.

Secara keseluruhan, sepuluh golongan utama impor nonmigas Sumsel mengalami peningkatan dari 396,77 juta dolar (Januari-Desember 2012) menjadi 475,96 juta dolar (Januari-Desember 2013). Impor keseluruhan 12 negara utama asal barang impor memberikan peran sebesar 93,56 persen dari total impor, sedangkan sisanya sebesar 6,44 persen dari negara lainnya.

Sedangkan impor Sumsel Januari-Desember 2013 menurut negara asal ASEAN tercatat 107,75 juta dolar masing-masing Singapura 47,56 juta dolar, Malaysia 53,15 juta dolar dan negara Asean lainnya 7,03 juta dolar. Berikutnya dari Uni Eropa total 35,04 juta dolar antara lain dari Finlandia 10,60 juta dolar dan Jerman 9,93 juta dolar, serta dari negara-negara utama lainnya total 398,55 juta dolar.