EKBIS.CO, JAKARTA -- Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati mengharapkan Kementerian Lembaga maupun Pemerintah Daerah agar melakukan kinerja realisasi belanja untuk tahun anggaran 2014 secara berkualitas, dan tidak hanya mengejar serapan tinggi.
Anny mencontohkan realisasi belanja yang berkualitas tersebut dapat tercermin dari adanya pembenahan sarana infrastruktur jalan yang tidak cepat rusak dan awet, sehingga dapat bermanfaat banyak bagi masyarakat pengguna jalan.
"Misalnya ada kualitas jalan yang baik, agar jalan tersebut tidak cepat rusak dan hanya bertahan dalam beberapa bulan, pengukurannya atau kuantifikasinya harus jelas," ujar Anny yang ikut terlibat dalam Tim Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (TEPPA).
Selain itu, Kementerian Keuangan selalu mengingatkan agar Kementerian Lembaga maupun Pemerintah Daerah menyiapkan dokumen rencana anggaran belanja dan pembahasan dengan DPR, untuk mempermudah eksekusi anggaran.
"Saat ini waktu pembahasan makin ketat, tidak hanya ada APBN-Perubahan, tapi juga APBN 2015. Untuk itu koordinasi menjadi penting, meskipun isu utamanya saat ini adalah sedikitnya sumber daya manusia yang mau terlibat dalam proses penganggaran," kata Anny.
Untuk mendorong realisasi belanja 2014 baik kuantitas maupun kualitas, TEPPA akan menguatkan peran di Kementerian Lembaga maupun Pemerintah Daerah agar tidak lagi terjadi penumpukan realisasi di akhir tahun anggaran.
Pemantapan ini dilakukan melalui sosialisasi, pertemuan dan rapat evaluasi untuk mengingatkan menteri, kepala lembaga, gubernur, bupati dan walikota, termasuk pemantapan regulasi terkait pelaksanaan anggaran.
TEPPA juga secara aktif akan mengurai hambatan yang dialami Kementerian Lembaga dan Pemerintah Daerah terkait pencairan anggaran melalui pemberian konsultasi dan advokasi serta memberikan saran secara berkala apabila diperlukan.
Terakhir, TEPPA akan melakukan evaluasi atas kinerja realisasi anggaran dengan melakukan publikasi media, yang merupakan bagian dari sosialisasi dan edukasi atas berbagai tantangan dalam melaksanakan penyerapan anggaran.