Senin 08 Sep 2014 16:12 WIB

Mandiri: Biaya Operasional Naik, Bank 'Banyak' ATM yang Tanggung

Rep: Satya Festiani/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
ATM Bank Mandiri
Foto: yogi ardhi/republika
ATM Bank Mandiri

EKBIS.CO, JAKARTA -- Perbankan berencana menaikan biaya transaksi ATM menjadi Rp 7.500 dari Rp 5 ribu. Kenaikan tersebut disebabkan bertambah mahalnya biaya operasional dan harga ATM.

Untuk saat ini rencana kenaikan biaya ATM telah didiskusikan oleh perbankan, Artajasa dan jaringan Prima. Salah satu bank yang akan menaikkan biaya transaksi ATM adalah PT Bank Mandiri, Tbk pada 1 Oktober 2014.

Baca Juga

Senior Executive Vice President Transactional Banking Rico Usthavia Frans mengatakan biaya operasional satu unit ATM sangat besar. Ia menjelaskan satu unit ATM memiliki harga 7000-8000 dolar AS.

Saat ini Bank Mandiri mengeluarkan Rp 16-17 juta per bulan untuk biaya amortisasi, telekomunikasi, dan pengisian uang.  "Kita ancang-ancang untuk jangka panjang, supaya bank-bank kecil mulai persiapan. Kalau tidak, bank yang atmnya banyak yang menanggung," ujarnya.

Bank Mandiri menargetkan untuk memiliki 15.500 unit ATM hingga akhir tahun. Saat ini pihaknya telah memiliki 12.500 unit yang tersebar di seluruh Indonesia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement