Selasa 28 Apr 2015 03:43 WIB

Sukabumi Targetkan Tanam Kedelai Seluas 4.000 Hektare

Rep: Riga Iman/ Red: Indah Wulandari
Pekerja menimbang kedelai ke dalam karung di sebuah gudang penyimpanan di Jakarta, Rabu (28/1). (Republika/Prayogi)
Foto: Republika/Prayogi
Pekerja menimbang kedelai ke dalam karung di sebuah gudang penyimpanan di Jakarta, Rabu (28/1). (Republika/Prayogi)

EKBIS.CO, SUKABUMI -- Pemkab Sukabumi menargetkan penanaman kedelai seluas 4.000 hektare tahun ini. Luasan tersebut diharapkan dapat terrcapai untuk mewujudkan swasembada kedelai.

‘’ Saat ini terdata ada sekitar 1.800 hektare areal pertanian yang telah ditanami kedelai,’’ ujar Kasubag Program dan Perencanaan, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi Deti Setiawati, Senin (27/4). 

Ribuan hektare tanaman kedelai ini, terang dia, tersebar di sejumlah kecamatan yang ada di selatan Sukabumi. Di antaranya Kecamatan Surade, Jampang Kulon, Jampang Tengah, Lengkong, Cibitung, Sagaranten, Cidadap, Cidolog, dan Palabuhanratu.

Sebagian kecamatan tersebut memang dikenal sebagai sentra penghasil kedelai di Sukabumi seperti Surade dan Jampang Kulon. Sedangkan sebagian lainnya merupakan areal pengembangan penanaman kedelai.

Ditambahkan Deti, pada 2015 ini pemkab juga ikut menggiatkan Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) kedelai.

Dalam program tersebut ditargetkan luasan tanaman kedelai dalam setahun mencapai 4.000 hektare yang tersebar di 20 kecamatan. Langkah tersebut untuk menggapai target swasembada kedelai dan mengurangi ketergantungan terhadap impor.

Awal April lalu, luas lahan tanaman kedelai yang difasilitasi program GP-PTT baru sebanyak 900 hektare. Sementara, sisanya merupakan lahan pertanian kedelai hasil swadaya masyarakat. Ke depan, DPTP berupaya agar target penanaman kedelai ini bisa terwujud hingga akhir tahun.

“Sekitar 70 persen petani di selatan mulai beralih menanam kedelai,’’ ujar Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Surade Sahlan.

Sahlan mengungkapkan, saat ini umur tanaman kedelai diperkirakan sudah hampir satu bulan. Diprediksi, musim panen akan berlangsung dalam tiga bulan ke depan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement