Selasa 14 Jul 2015 21:32 WIB

Pertamina Dukung DKI Penuhi Kebutuhan Energi

Rep: c32/ Red: Didi Purwadi
Dwi Soetjipto
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Dwi Soetjipto

EKBIS.CO, JAKARTA -- Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto mengaku, senang sinergi dengan Pmerintah Provinsi DKI Jakarta dapat terwujud. Untuk itu pihaknya sangat mendukung DKI untuk memenuhi kebutuhan energi.

“Pertamina dengan kompetensi tingginya di sektor energi siap mendukung penuh Pemprov DKI Jakarta dalam pemenuhan kebutuhan energinya melalui pengembangan infrastruktur energi,” kata Dwi dalam pernyataan tertulisnya yang diterima ROL, Selasa (14/7).

Ia juga menambahkan, sebagai pusat pertumbuhan ekonomi nasional dan menjadi wajah dari Indonesia tentu DKI Jakarta memerlukan pasokan energi yang handal dan berkelanjutan. Dwi menjelaskan, hal tersebut juga sejalan dengan lima pilar prioritas strategis Pertamina.

Tak hanya itu, selain dukungan berupa infrastruktur energi, Pertamina sesuai dengan kompetensinya sebagai perusahaan energi nasional kelas dunia juga akan menyediakan produk-produk berkualitas. “Produk berkualitas nantinya akan digunakan untuk fasilitas milik Pemprov DKI Jakarta,” ungkap Dwi.

Fasilitas tersebut diantaranya berupa penggunaan musicool atau produk refrigerant ramah lingkungan pada pilot project program green building. Lalu, dengan kesepakatan tersebut, Pertamina dan Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk melakukan optimalisasi pemanfaatan aset guna mendukung penyediaan energi masyarakat.

Dengan adanya dukungan Pertamina tersebut, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengungkapkan antusiasmenya untuk segera mewujudkan kerjasama tersebut secara konkret. Pihaknya menginginkan kesepakatan tersebut benar-benar menjadi solusi bagi masyarakat.

 

“Kami komit menfasilitasi untuk dukungan yang diperlukan guna memastikan program-program detail dari kesepakatan ini bisa terlaksana dengan baik dan cepat dengan tetap memperhatikan prinsip good corporate governance,” jelas Ahok.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement