Jumat 25 Sep 2015 19:59 WIB

Pemerintah Belum Satu Suara Terkait Impor Beras

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Bayu Hermawan
Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki.
Foto: Republika/Wihdan
Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki.

EKBIS.CO, JAKARTA -- Pemerintah belum satu suara terkait kemungkinan mengimpor beras. Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki mengatakan Presiden Joko Widodo belum mengisyarakatkan agar impor beras segera dilakukan.

Teten mengatakan yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo adalah kondisi daya beli masyarakat dengan situasi perekonomian saat ini, pembelanjaan dana desa, dan masalah stabilisasi harga pangan. Menurutnya kebutuhan impor beras akan disesuaikan dengan stok pangan.  

''Presiden sudah meyakinkan stok pangan terutama beras itu harus cukup dan distribusi harus baik serta harga tidak bebani masyarakat,'' katanya di Istana Negara, Jumat (25/9).

Ia menjelaskan, masalah utama sebenarnya bukan perihal impor dan tidak impor beras. Akan tetapi, kepastian stok pangan tersedia cukup dan terjangkau oleh masyarakat di tengah tertekannya daya beli masyarakat karena keadaan global saat ini.

Teten menegaskan, stok pangan harus cukup, distribusi baik, dan harga terjangkau masyarakat. Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyebut terdapat kemungkinan impor pangan termasuk beras menghadapi kekeringan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement