Jumat 16 Oct 2015 05:28 WIB

Peluang Apartemen Kelas Menengah di Bekasi

Red: Hiru Muhammad
Apartemen
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Apartemen

EKBIS.CO, Bekasi -- Kawasan Bekasi dan sekitarnya yang dipadati aneka jenis industri kecil hingga besar, telah menjadi lahan subur bagi tumbuhnya bisnis perumahan dan apartemen. Khususnya diperuntukkan  bagi pekerja kelas menengah yang membutuhkan hunian layak dan nyaman.

Karena itu sejumlah pengembang berupaya membidik pasar kelas menengah dengan menawarkan perumahan maupun apartemen. Seperti yang dilakukan  perusahaan properti, PT Kopel Lahan Andalan atau Kopelland. Perusahaan ini menyiapkan investasi sekitar Rp 600 miliar untuk pembangunan tujuh tower apartemen dikawasan Cikunir, Bekasi.

Direktur Utama Kopelland, Bogi Aditya mengatakan proyek yang bernama  Kota Swarnabumi Cikunir ini dihadirkan untuk segmen pekerja yang dominan melakukan aktivitas di Ibukota dan sekitar Bekasi. Dengan harga jual mulai dari Rp 270 juta, pengembang membidik pekerja kelas menengah dengan penghasilan per bulan Rp 5 juta ke atas. "Hunian yang jauh dari tempat bekerja membuat pekerja tidak produktif, waktu habis di jalan dan waktu bertemu keluarga berkurang," kata Bogi Selasa (12/10).

Kota Swarnabumi berlokasi di Jalan Cikunir Raya yang memiliki akses langsung ke pintu tol JORR exit Jatiasih, dekat tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). Nantinya wilayah ini dekat dengan jalur LRT Kuningan-Cawang-Bekasi. Posisi ini membuat pekerja mudah menuju lokasi kerja, baik ke arah Jakarta maupun Cikarang. Demikian juga bagi pekerja di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cakung, hanya butuh waktu sekitar 15 menit dari lokasi apartemen. "Kami sediakan bus menuju akses-akses transportasi terdekat," kata Bogi.

Kesulitan pekerja di segmen menengah adalah mengumpulkan modal untuk uang muka kredit kepemilikan dan uang iuran lain yang dibebankan di awal. Karena itu Kopelland menyediakan skim cicilan uang muka kredit kepemilikan apartemen (KPA) nol persen yang disubsidi pengembang.

Kopelland adalah perusahaan dengan kepemilikan saham terbesar dimiliki Koperasi Pensiunan Bulog Indonesia (Kopelindo) yang juga memiliki saham besar di Bank Bukopin. Saat ini Kopelland sedang mengembangkan enam proyek properti di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Bandung yang seluruhnya menyasar segmen pekerja.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement