EKBIS.CO, MUSCAT -- Otoritas Penerbangan Sipil Oman (PACA) akan menaikkan biaya transportasi udara di seluruh wilayan Kesultanan Oman sebagai bagian penguatan keuangan negara.
Kepala PACA Mohammed al-Zaabi menyampaikan defisit APBN kian besar dengan terus turunnya harga minyak. Kenaikan biaya transportasi udara ini ditempuh untuk menutup defisit itu, demikian dikutip Reuters, Ahad (27/3).
Januari lalu, Pemerintah Oman sudah memangkas subsidi bahan bakar. Awal bulan ini harga air untuk perusahaan negara dan keperluan komersial juga sudah dinaikkan. Rencananya, Pemerintah Oman juga akan memotong subsidi bahan bakar bagi industri.
Tarif baru lalu lintas udara ini, kata Zaabi, diharapkan akan meningkatkan pendapatan PACA hingga lebih dari 25 persen dan meningkatkan kontribusi sektor penerbangan terhadap keuangan negara. Tarif akan disesuaikan dengan beberapa faktor, antara lain bobot pesawat dan jarak terbang.
''Pendapatan kami tahun ini diharapkan bisa mencapai 50 juta rial (sekitar 130 juta dolar AS). Dengan kenaikan tarif, kami harap akan ada tambahan 30 persen atau sekitar 15 juta riyal,'' kata Zaabi.
