EKBIS.CO, NEW YORK -- Saham-saham di Wall Street didorong ke rekor baru pada Kamis (14/7) Jumat (15/7) pagi WIB, terangkat oleh laba yang kuat dari JP Morgan Chase dan harapan untuk stimulus lebih lanjut dari bank-bank sentral.
Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir naik 134,29 poin (0,73 persen) menjadi 18.506,41, tingkat tertinggi selama ini untuk hari ketiga berturut-turut.
Sementara indeks S&P 500 memperpanjang rekornya untuk hari keempat berturut-turut, maju 11,32 poin (0,53 persen) menjadi ditutup pada 2.163,75, sedangkan indeks komposit Nasdaq naik 28,33 poin (0,57 persen) menjadi 5.034,06.
Pasar ekuitas mengabaikan keputusan bank sentral Inggris, Bank of England (BoE) yang mempertahankan suku bunga dan stimulusnya tidak berubah dalam pertemuan pertama setelah Inggris memilih untuk meninggalkan Uni Eropa. Meskipun bank sentral mengindikasikan kenaikan suku bunga bisa terjadi pada pertemuan Agustus.
Analis Briefing.com Patrick O'Hare mengatakan pasar terus berada dalam suasana pesta karena ekspektasi stimulus lebih lanjut di Inggris dan Jepang. "BoE, kemudian, tidak melakukan apa pun untuk mengambil bokor besar stimulus dari pasar yang telah tenggelam dalam kesedihannya, untuk menunjukkan antusias yang besar, dan cukup banyak berpesta seperti pada 1999," katanya.