EKBIS.CO, JAKARTA -- Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan asosiasi franchise Indonesia (AFI) bakal menyelenggarakan pertemuan pebisnis waralaba seluruh dunia. Acara bertajuk World Franchise Summit Indonesia (WFSI) rencananya akan digelar 22-24 November 2016.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan, WFSI merupakan pertemuan tahunan World Franchise Council (WFC) dan Asia Pasific Franchise Confederation (APFC). Perkumpulan yang beranggotakan 46 asosisasi franchise dari negara maju dan berkembang nantinya akan membahas sejumlah isu dan kebijakan terkait waralaba dan perkembangannya di masing-masing negara.
"Kita berharap acara ini bisa menciptakan multiplier effect sehingga mampu menggairahkan waralaba Indonesia, mendorong penciptaan wirausahawan, dan membuka lapangan kerja baru," kata Oke dalam konferensi pers di kantor Kemendag, Senin (5/9).
Oke menjelaskan, salah satu pengembangan kewirausahaan uang menjanjikan adalah melalui sistem usaha waralaba. Melalui sistem ini, diharapkan aktivitas ekonomi tidak lagi bertumpu pada ekspolitasi yang berbasi pada sumber daya alam, tetapi menciptakan wirausahawan baru yang mengubah pola pikirm masyarakat dari pencari kerja ke pencipta lapangan kerja.
Melalui acara WFSI, Oke juga berharap bakal menjadi ajang promosi waralaba dan produk dalam negeri. Sebab bisnis waralaba nantinya bisa dipromosikan kepada 46 Asosiasi franchise yang hadir untuk menjalin kerja sama.
"Kita harus bangga, ternyata waralaba kta juga banyak dikenal dunia. Kita juga perlu menunjukan pada mereka bahwa Indonesia sangat kaya dengan berbagai ide waralaba yang dihadirkan," ungkapnya.