EKBIS.CO, CILACAP -- Kebakaran yang terjadi pada salah satu tangki di komplek kilang minyak Pertamina RU IV Cilacap pada hari ini, Rabu (5/10), tidak sampai mengganggu proses produksi BBM di kilang tersebut. Hal itu ditegaskan General Affairs Manager Pertamina RU IV, Dasaf Tamzil UBW.
''Kejadian (kebakaran) itu tidak berdampak gangguan terhadap produksi BBM Kilang RU IV. Selain itu, juga tidak menimbulkan korban jiwa,'' jelasnya di Cilacap, Rabu (5/10).
Sedangkan mengenai penyebab kebakaran dan kerugian materi yang ditimbulkan, Dasaf belum bisa menjelaskan. ''Kita masih melakukan proses investigasi,'' katanya.
Menurutnya, kejadian kebakaran tersebut, terjadi pada tangki asphal bernomor 41 T312. Kebakaran terjadi mulai pukul 12.18, dan dapat dipadamkan seluruhnya pada pukul 14.01 oleh regu pemadam kebakaran internal Pertamina RU IV.
Dasaf juga menyebutkan, kebakaran yang terjadi pada tangki penampungan aspal tersebut, berlangsung saat kondisi tangki berisi aspal minimal atau sekitar ketinggian permukaan 667 milimeter. Sementara kapasitas tangki memiliki kemampuan menampung 1.500 ton, karena tangki yang berbentuk silinder memiliki ketinggian 16 meter dengan diameter 8 meter.
''Saat kebakaran terjadi, sudah dilakukan pengosongan tangki karena akan dilakukan perbaikan atau overhhaul,'' katanya.