EKBIS.CO, INDRAMAYU -- Pada akhir triwulan pertama 2017, PT Pertamina EP selaku anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak di industri hulu migas dan merupakan Kontraktor Kontrak Kerjasama di bawah naungan SKK Migas menunjukkan kinerja positif. Peningkatan produksi kali ini didapatkan dari hasil reparasi sumur atau Kerja Ulang Pindah Lapisan (KUPL) Sumur XA 09 di lapangan lepas pantai Platform XRay dioperasikan oleh Jatibarang Field.
"Sumur XA-09 merupakan sumur existing, dimana pekerjaan yg dilakukan adalah Reparasi Sumur pindah lapisan dari existing Lapisan X-35 & Lapisan X-32 (commingle) ke lapisan X-26 (single completion)", ujar Herman Rachmadi Jatibarang Field Manager lewat siaran pers, pada Selasa (28/3).
Sebelumnya, produksi terakhir sumur XA-09 lapisan X-35 & X-32 per tanggal 3 Februari 2017 dengan tingkat produksi minyak mentah sebesar 87 barel minyak per hari (BOPD). Setelah dilakukan reparasi sumur, dengan pindah lapisan ke X-26, tercatat pda 22 Maret 2016, produksi XA-09 meningkat dan stabil dengan tingkat produksi minyak mencapai 2.011 BOPD. Kemudian per tanggal 27 Maret 2017 produksi minyak XA09 mencapai 2.532 BOPD.
Lebih lanjut, Herman Rachmadi menjelaskan untuk mencapai peningkatan produksi di sumur XA09, metode yang digunakan adalah mengoptimalkan Lifting dengan Electronic Submersible Pump (ESP). Manajemen Pertamina EP, kata dia, memuji kreasi pekerja di Jatibarang Field.
"Kami selaku manajemen PT Pertamina EP mengapresiasi apa yang sudah diraih oleh rekan - rekan pekerja di Jatibarang Field, yang mampu mengoptimalkan asset yang ada dan berhasil mendapatkan penambahan produksi minyak", ujar Nanang Abdul Manaf, PTH President Director PT Pertamina EP.