EKBIS.CO, JAKARTA --Panin Bank menjadi administrator Rekening Dana Nasabah (RDN), melalui persetujuan dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Panin Bank berkomitmen untuk mempermudah akses investasi bagi para investor, yang ingin menanamkan investasinya di pasar modal.
Presiden Direktur Panin Bank Herwidayatmo menyatakan, dengan menjadi administrator RDN, membantu Panin Bank dalam melengkapi portofolio di industri keuangan. Hal itu juga sekaligus mewujudkan komitmen dalam memberikan layanan terbaik, khususnya dalam membangun kepercayaan dan mempermudah masyarakat dalam berinvestasi di pasar modal.
''Dengan 565 kantor yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia, kami sebagai RDN akan membantu akses keuangan para investor, terutama yang berada di daerah-daerah dalam mempercepat pembukaan rekening dan mempermudah aktifitas investasi mereka di pasar modal,'' ujar Herwidayanto, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (5/4).
Adapun sebagai tindak lanjut persetujuan sebagai bank administrator RDN, Panin Bank melakukan penandatanganan kerjasama dengan lima perusahaan efek.Yakni PT panin Sekuritas Tbk, PT First Asia Capital, PT Panca Global Securities, PT evergreen Sekuritas dan PT RHB Securities Indonesia.
Dengan kerja sama ini, nasabah yang ingin melakukan transaksi melalui lima perusahaan efek tersebut, dapat memilih Panin Bank untuk rekening nasabah. Menurutnya, sebagai bank dengan basis nasabah mass affluent dan affluent Panin memiliki potensi untuk meningkatkan jumlah investor di pasar modal.
Sosialisasi dan edukasi yang tepat dan kerja sama erat dengan perusahaan efek, pihaknya yakin dapat merangkul investor. ''Optimistis dapat menambah jumlah investor dan kualitas investor pasar modal, yang difasilitasi oleh Panin Bank,'' jelas dia.
Maka demikian, dengan RDN panin nantinya juga nasabah reksa dana diharapkan mampu ikut berinvestasi saham. Berdampak bukan hanya pada penambahan jumlah investor saham.
Direktur Utama KSEI friderica Widyasari Dewi mengatakan, dengan bergabungnya Panin Bank maka jumkah Bank RDN kini menjadi 12 perbankan, dengan jumlah rekening telah mencapai lebih dari 580 ribu rekening dana nasabah. Penyelenggaraan RDN untuk mewujudkan transparansi dan kepercayaan untuk berinvestasi di pasar modal, sejalan dengan implementasi Single Investor ID.
Menurutnya, keberadaan Bank RDN sangat penting dorong pertumbuhan investasi di Indonesia, karena akan memperkuat infrastruktur di pasar modal dalam memudahkan transaksi efek para investor. ''Melalui proses seleksi ketat, KSEI terus membuka diri untuk bekerja sama dengan bank yang ingin menjadi administrator RDN,'' kata Frederica.