EKBIS.CO, MALANG -- Jaringan Saudagar Muhammadiyah (JSM) menjalin kemitraan dengan Induk Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah Baitut Tamwil Muhammadyah (KSPPS BTM). Dengan adanya kemitraan ini, maka di tiap kantor cabang BTM yang tersebar di seluruh pelosok tanah air akan hadir klinik konsultasi bisnis serta pelatihan bisnis ritel sebagai implementasi kerjasama kedua belah pihak.
Demikian kata sambutan, Ketua JSM Bambang Wijonarko dalam pembukaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Induk KSPPS BTM di Malang, Jawa Timur (11/5) berdasarkan rilis yang diterima republika.co.id. Lebih jauh, Bambang mengutarakan, apa yang telah dilakukan oleh BTM sudah teruji dan rill bisnisnya dalam menumbuh kembangkan kewirausahaan.
Lembaga mikro syariah di Muhammadiyah tersebut patut untuk terus di dukung dan dikembangkan. Maka JSM sebagai organisasi baru yang didirikan oleh Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah harus bisa berelaborasi dengan BTM dalam menumbuhkan kewirausahaan.“Bagi kami ini sangat strategis melihat jumlah anggota BTM yang menggurita serta bisnis sektor riilnya,” ucap Bambang.
Dalam noktah kesepahaman yang ditandatangani oleh kedua belah pihak, JSM dan Induk KSPPS BTM sama-sama berperan dalam menciptakan para saudagar di Muhammadiyah. Dengan fasilitas BTM yang dimiliki maka BTM bisa sebagai PLUT ( Pusat Layanan Usaha Terpadu) yaitu berupa pelatihan kewirausahaan, jasa konsultas bisnis, permodalan dan pendampingan. Dengan konsep–konsep seperti ini mempercepat tumbuhnya para saudagar di akar rumput.
Bambang menyakini, dengan dukungan berbagai pihak baik pemerintah dan swasta terhadap—BTM selama ini, maka JSM menganggap BTM adalah lembaga yang tepat sebagai mitra dari mempercepat tumbuhnya wirausaha baru di Muhammadiyah.
Sementara, Ketua Induk KSPPS BTM Ahmad Suud, menegaskan bahwa sinergi antara JSM dan BTM membuktikan bahwa organisasai Muhammadiyah saling mendukung dan menguatkan. Kemiteraan dengan JSM sebagai awal bagi BTM untuk bermitra dengan lembaga – lembaga lain di Muhammadiyah khususnya Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). “ Semoga dengan kemiteraan ini sebagai titik awal bagi BTM untuk terus maju dalam mengembangkan AUM sebagai gerakan dakwah,”jelasnya.