EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat tipis 0,1 persen atau naik 5,75 poin ke level 5.755,04 pagi ini. Sebelumnya, pada penutupan kemarin, IHSG ditutup melemah 0,49 persen di level 5.749,292, pelemahan itu dinilai terpengaruh dari rilis GDP Indonesia yang di bawah ekspektasi pasar.
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, pertumbuhan ekonomi (GDP) Indonesia pada kuartal II 2017 hanya 5,01 persen. Tidak berubah dari kuartal sebelumnya.
"Imbas rilis GDP yang dianggap di bawah estimasi dan belum terserapnya sentimen kenaikan cadangan devisa membuat kembali munculnya sentimen negatif," ujar Analis Reza Priyambada di Jakarta, Selasa, (8/8). Menurutnya sentimen tersebut turut memengaruhi laju pasar obligasi.
Ia menambahkan, sikap pelaku pasar yang kembali melakukan aksi jual dikhawatirkan membuat laju pasar obligasi kembali melemah. Sebaliknya, Reza menyatakan, rilis membaiknya data ketenagakerjaan AS berimbas pada naiknya imbal hasil obligasi AS dan kemungkinan akan berimbas pula pada kenaikan imbal hasil sejumlah seri obligasi.
"Cermati berbagai sentimen yang ada. Waspadai berbagai sentimen yang dapat menahan peluang kenaikan pada pasar obligasi," tegas Reza.