EKBIS.CO, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Jumat (3/11) pagi ini. Pembangunantol Becakayu yang sempat mangkrak lebih dari 20 tahun ini akhirnya siap dioperasikan pada awal bulan November ini. "Saya resmikan Jalan Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu Seksi 1B dan 1C: Cipinang Jakasampurna," kata Jokowi saatmeresmikan Tol Becakayu di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (3/11).
Presiden pun kemudian menekan sirine tanda proyek diresmikan. Sejumlah pejabat tampak hadir dalam acara peresmian ini. Di antaranya Menteri PU Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMNRini Soemarno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perhubungan Budi Karya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, serta sejumlah pimpinan PT Waskita Karya.
Pembangunan tol ini dikerjakan secara bertahap. Seksi I dibangun sepanjang 11,9 km, Seksi II sepanjang 4,1 km, dan Seksi III sepanjang 7,8 km. Tol Becakayu dibangun dan dioperasikan oleh PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) yang sahamnya dimiliki oleh PT Waskita Toll Road sebesar 98,97 persen dan PT Jasa Marga Tbk 1,03 persen.
PT Waskita Toll Road mengakuisisi KKDM sejak 2014. Perkembangan pembangunan pun berjalan cukup pesat. Jalan layang yang menghubungkan Tambun-Bekasi hingga wilayah Kampung Melayu, Jakarta Timur yang sepanjang 23,76 km menjadi solusi kemacetan lalu lintas di daerah tersebut.
"Setelah sekian lama terkendala, tol Becakayu bulan ini resmi akan dioperasikan, ini sebagai jawaban atas kebutuhan yang mendesak untuk memperlancar laju Bekasi-Jakarta yang selama ini selalu identik dengan kemacetan," kata Direktur Utama KKDM, Herwidiakto.