EKBIS.CO, YOGYAKARTA -- Jumlah pengguna elpiji ukuran tiga kilogram (kg) di DIY masih cukup banyak, sehingga belum ada rencana penarikan elpiji tersebut. Ketua Hiswana Migas (Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas) DIY, Siswanto, rata-rata konsumsi elpiji tiga kg di DIY mencapai 105 ribu tabung per hari.
Sementara itu penggunaan bright gas 5,5 kg justru meningkat dari dua persen kini sudah mencapai lima persen. Sekarang, katanya, di setiap pangkalan diwajibkan membantu memasarkan bright gas 5,5 kg dan 12 kg.
“Sehingga sejak pertengahan tahun ini pengguna bright gas terus meningkat,” katanya, Selasa (21/11).
Dengan demikian, imbuh dia, apabila terjadi kekosongan elpiji tiga kg, terbantu dengan adanya bright gas.
“Tapi, heran saya meskipun pengguna bright gas 5,5 kilogram meningkat, tetapi pengguna elpiji tiga kg meningkat atau paling tidak stagnan,’’ ujarnya.
Meningkatnya pengguna bright gas antara lain karena dipicu kian banyaknya pengguna dari kalangan PNS. Saat ini, ujarnya, Pemda Bantul sudah mengikrarkan diri sebagai daerah yang PNS-nya menggunakan bright gas.