EKBIS.CO, JAKARTA -- Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara (PGN), Jobi Triananda mengatakan PGN mendukung rencana BPH Migas untuk melakukan kebijakan gas rumah tangga satu harga di seluruh wilayah Indonesia. Jobi menilai kebijakan ini bisa diterapkan mengingat listrik dan BBM juga bisa dilakukan satu harga.

Jobi menjelaskan apabila gas rumah tangga juga dilakukan satu harga bisa mengurangi beban masyarakat. "Hari ini dari Sabang sampai Merauke pemerintah hadir untuk menjamin harganya satu. Nggak ada kebingungan. Kamu pindah ke Tangerang terus ke Lampung. Yang tadinya beli harganya 4.200 tau-taunya 10ribu parah nggak," ujar Jobi di Komplek Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (12/2).

Jobi mengatakan perbedaan harga antarwilayah berpotensi membuat masyarakat kebingungan. Ia juga menilai dengan adanya satu harga seperti BBM dan Listrik maka akan memberikan energi berkeadilan bagi masyarakat.

"Yang kita lihat adalah rakyat pasti akan memudahkan rakyat. Kami menjadi sibuk, bekerja lebih keras itulah tugas dari badan usaha negara," ujar Jobi.

Jobi juga menilai meski nantinya ada kesamaan harga namun PGN tidak khawatir jika ada gap atau margin kerugian bagi PGN. Ia mengatakan adanya gap tersebut merupakan tugas PGN sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Itu tugas kami sebagai BUMN," ujar Jobi.