EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyatakan akan merealisasikan niatnya untuk mengakuisisi bank kecil sebagai anak usaha. Perseroan bahkan telah memiliki beberapa calon bank yang akan diakuisisi.
Meski begitu, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja masih enggan menyebutkan nama-nama bank tersebut. "Saya no comment, nanti kalau sudah akan ada official atau siaran pers," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, pekan ini.
Sebelumnya dikabarkan, BCA akan resmi mengakuisisi bank kecil pada April 2018. "Nanti tanya pas April saja, tapi mudah-mudahan tahun ini. Seperti mau melamar orang saja, tidak bisa cepat-cepat," kata Jahja.
Keinginan untuk mengakuisisi bank kecil sebenarnya sudah direncanakan BCA sejak empat tahun lalu. Hanya saja belum dilakukan karena kondisi makro ekonomi yang dinilai belum stabil.
"Ibarat orang ini, (BCA) sudah kebelet. Hal itu karena sudah empat tahun ditahan," katanya. Jahja menambahkan, demi merealisasikan akusisi bank kecil, BCA sudah menyiapkan dana sekitar Rp 4,5 triliun.
BCA mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 13,1 persen pada 2017. Pertumbuhan mencapai Rp 23,3 triliun dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya Rp 20,6 triliun.
Pendapatan operasional terdiri dari pendapatan bunga bersih serta pendapatan operasional lainnya yang juga tumbuh enam persen menjadi Rp 57 triliun pada 2017. Sebelumnya pada 2016 sebesar Rp 53,8 triliun.
Kemudian, pendapatan bunga bersih BCA meningkat 4,1 persen menjadi Rp 41,8 triliun. Sedangkan pendapatan operasional lainnya tumbuh 11,5 persen menjadi Rp 15,1 triliun pada 2017.