Selasa 12 Jun 2018 20:01 WIB

Pekalongan Diharapkan Jadi Destinasi Wisata Saat Mudik 2018

Kemenhub memastikan arus mudik Cirebon dan Pekalongan terpantau lancar

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pemudik bersepeda motor melintasi jalur Pantura di Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (21/6).
Foto: Antara/Harviyan Perdana Putra
Pemudik bersepeda motor melintasi jalur Pantura di Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (21/6).

EKBIS.CO,  PEKALONGAN -- Pada musim mudik Lebaran tahun ini, akses jalan tol sudah menghubungkan Jakarta hingga Surabaya. Dengan terhubungnya jalan tol tersebut, ada beberapa jalur seperti Pekalongan yang mulai sepi dilintasi pemudik karena banyak yang melalui jalan tol.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengharapkan meski jalan tol sudah menghubungkan Jakarta sampai Surabaya, dia mengharapkan tetap berdampak baik nagi Pekalongan. "Artinya tidak semata-mata menggunakan jalan tol saja jadi Pekalongan malah tidak menjadi destinasi wisata," kata Budi di Pos Terpadu THR Operasi Ketupat Candi 2018 di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (12/6).

Baca: Penggunaan Kendaraan Pribadi Menurun Pada Mudik 2018

Budi menuturkan pemudik dari Jakarta juga bisa melintasi Pekalongan saat musim mudik agar berdampak positif bagi perekonomian di Pekalongan. Sebab, menurutnya di Pekalongan banyak wisata batik, kuliner, dan lainnya.

Selain itu, Budi memastikan lalu lintas arus mudik dari Cirebon melalui Pekalongan hingga Semarang terpantau lancar. "Dari Cikopo ke Cirebon lalu lintas landai. Ada kepadatan sedikit tapi relatif dijaga dengan baik," tutur Budi.

Untuk itu, Budi mengimbau pemudik tidak hanya melalui jalan tol saja yang sekarang sudah terhubung sampai Surabaya. Dia menegaskan jalur arteri seperti pantai utara (pantura) dan pantasi selatan (pansela) kondisinya lancar.

Selain jalur tol yang sudah terhubung hingga Surabaya, program mudik gratis dari bus dan kapal laut juga dinilai membuat berkurangnya kendaraan pribadi. Selain itu cuti Lebaran yang ditambah lebih panjang mampu mengurai waktu keberangkatan pemudik sehingga tidak menimbulkan kepadatan berarti.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement