Senin 02 Jul 2018 12:19 WIB

BPS: Harga Beras Turun, Gabah Naik

Penurunan harga beras terjadi di tingkat konsumen.

Red: Nur Aini
Beras
Foto: Youtube
Beras

EKBIS.CO, JAKARTA -- Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto menyatakan bahwa pada Juni 2018 harga beras di tingkat konsumen mengalami penurunan. Akan tetapi harga gabah di tingkat produsen meningkat sehingga baik untuk kesejahteraan petani.

"Di level konsumen ada penurunan harga, sedangkan di level produsen ada peningkatan harga," kata Kecuk Suhariyanto dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (2/7).

Menurut Kecuk, kenaikan harga gabah kering panen di petani 2,1 persen akan membuat kehidupan petani menjadi semakin baik. Kepala BPS memaparkan harga gabah kering panen pada Juni 2018 tercatat Rp 4.650 per kilogram. Kenaikan harga tersebut dinilainya karena panen raya sudah berlalu. "Musim panen raya biasanya adalah Maret dan April, dan Mei bulan menurun. Biasanya pada Agustus mulai panen kembali," ucapnya.

Harga beras pada Juni 2018 baik untuk kualitas premium, medium, dan rendah mengalami penurunan. Harga beras premium turun 0,48 persen, medium turun 0,6 persen, dan beras rendah turun 0,67 persen.

Sebelumnya, Pemerintah memutuskan untuk menunda penurunan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras kualitas medium menjadi Rp 8.900 per kilogram. Saat ini HET yang ditetapkan senilai Rp 9.450 per kilogram untuk wilayah Jawa. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyatakan bahwa berdasarkan hasil rapat koordinasi terbatas di Kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, pemerintah masih akan melihat perkembangan harga komoditas tersebut dalam waktu dekat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement