EKBIS.CO, JAKARTA -- Menyadari pentingnya transformasi digital saat ini, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus berupaya dalam meningkatkan kualitas dalam pelayanan perbankan melalui inovasi teknologi. Hal ini diimplementasikan salah satunya dengan memberikan dukungan pengembangan inovasi dan kreativitas berbasis digital, yang diinisiasi melalui gelaran gelaran Indonesia Knowledge Forum (IKF) VII dengan tema utama "Fostering Innovation and Creating Value Through Digital Transformation".
Dalam forum Kafe BCA 9 yang diadakan di Breakout Area Menara BCA pada akhir September silam, Komisaris Independen BCA Cyrillus Harinowo mengungkapkan, perkembangan teknologi dan era digitalisasi mendorong sektor ekonomi untuk siap beradaptasi, termasuk industri perbankan. Masyarakat yang tersebar di 17 ribu pulau di Indonesia berkesempatan untuk mengakses ekonomi digital secara merata. Sehingga, ekonomi digital berpotensi untuk terus bertumbuh di Indonesia.
Forum Kafe BCA 9 yang diadakan di Breakout Area Menara BCA.
“Transformasi digital yang belakangan dianut oleh perusahaan-perusahaan besar, juga turut menggairahkan generasi milenial untuk berpacu dan berlomba dalam ide, inisiatif, inovasi, dan kreativitas untuk memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini untuk menjadi entrepreneur. Dengan motivasi ini, BCA menggelar IKF VII untuk memicu tumbuhnya kreativitas dan inovasi melalui transformasi digital secara berkesinambungan demi tercapainya Indonesia sebagai negara maju,” ujar Executive Vice President Learning and Development BCA Lena Setiawati, seperti dikutip dari siaran persnya Senin (8/10).
Cyrillus menuturkan, dari sisi perbankan, BCA menyadari bahwa inovasi berbasis teknologi mampu menjawab kebutuhan masyarakat melalui layanan keuangan yang mudah, cepat, sekaligus murah. "Oleh karena itu, kami senantiasa melakukan berbagai inovasi dalam rangka meluncurkan berbagai solusi maupun layanan perbankan berbasis digital yang memberikan kemudahan pelayanan dan transaksi kepada nasabah," ujarnya.
Seiring dengan kebiasaan generasi muda di berbagai platform aplikasi chatting, BCA memiliki Virtual Assistant (Vira) di layanan chat banking BCA yang dapat diakses melalui beberapa aplikasi chat populer, seperti Facebook Messenger, LINE, Kaskus Chat, dan Google Assistant. Vira dapat membantu mengetahui informasi dan promosi seputar BCA kepada pengguna aplikasi chat dan dapat diakses kapan pun dan di mana pun untuk mengetahui informasi ataupun ragam promosi BCA.
“Dalam pelaksanaan Pesta Akbar Pengetahuan tahunan ini diharapkan menjadi One Stop Knowledge Solution ini, BCA akan menghadirkan serangkaian ekspo dan ekshibisi yang diikuti oleh eksibitor penyedia pengetahuan dan teknologi terpilih sehingga masyarakat lebih aware dengan perkembangan teknologi saat ini. Pada akhirnya dapat memberikan sumbangsih untuk perkembangan teknologi yang mutakhir di Indonesia,” ujar Cyrillus.
IKF VII yang diselenggarakan pada 9-10 Oktober 2018 di The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, ini direncanakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hadir sebagai keynote speaker. Selama dua hari, sebanyak kurang lebih 17 pembicara yang kompeten di bidangnya akan turut berpartisipasi untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta inspirasi dalam mengembangkan dunia bisnis berbasis digital. Di antaranya Setiaji Jakarta Smart City, Handry Satriago GE Indonesia, Noni Purnomo Blue Bird, Eunice Sari UX Indonesia, Bill Zeng CISCO, Husein Samy IBM Indonesia, Agus Nurudin Nielsen, dan Pakar Teknologi Informasi Onno W Purbo.
Pendaftaran IKF dapat dilakukan via www.bcalearningservice.com. Informasi lebih lanjut bisa menghubungi BCA Learning Service 021 2556 3000 ext 35612 / 35611 / 35607 / 35679 atau melalui surat elektronik bca_learningservice@bca.co.id.