EKBIS.CO, JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengonfirmasi kebenaran bahwa ada 20 orang pegawainya yang masuk dalam daftar penumpang pesawat Lion Air JT-610. Mereka sedianya akan kembali ke lokasi tugas masing-masing di wilayah Provinsi Bangka Belitung.
Sri Mulyani mendatangi Kantor Pusat Basarnas, Jakarta, Senin (29/10) siang. Sri tiba sekitar pukul 11.45 WIB dan langsung menemui Pimpinan Basarnas selama kurang lebih 30 menit.
Sri mengatakan, kedatangan dirinya untuk memastikan berita mengenai kabar sejumlah pegawai lingkup Kementerian Keuangan yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang. "Saya hadir siang hari ini untuk mengecek langsung berita yang saya terima mengenai kecelakaan dari pesawat Lion air. Sebab, kebetulan di dalam pesawat itu ada 20 orang dari jajaran Kementerian Keuangan," kata Menkeu di Kantor Basarnas, Senin siang.
Sri mengatakan, pihaknya telah mendapatkan penjelasan dari Kepala Basarnas mengenai proses pencarian pesawat. Termasuk, lokasi titik di mana kemungkinan pesawat terjatuh.
Menurut dia, yang paling penting saat ini adalah bisa mendapatkan berita dengan benar. Sri juga berharap yang terbaik bagi para korban. Pemerintah masih berkoordinasi antar instansi dalam penanganan pesawat tersebut.
"Saya sebagai menteri keuangan, karena ada 20 orang jajaran kami yg ada di dalam pesawat itu dan saya tahu masih ada beberapa dari kementerian yg lain. Saya sangat concern dengan nasib dari tim kita," katanya
Sri menjelaskan, tujuan dari 20 pegawai tersebut adalah untuk kembali ke wilayah tugas masing-masing di Pangkal Pinang. Mereka sebelumnya pada Sabtu (27/10), datang ke Jakarta untuk menghadiri perayaan Hari Oeang ke-72 sekaligus mengunjungi sanak saudara di Jakarta. Sebab, kata Sri, mereka juga merupakan penduduk ibukota.
"Untuk Senin ini mereka akan kembali lagi ke tempat tugas masing-masing," ujarnya.
Sri mengatakan, para pegawai tersebut berasal dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Kekayaan Negara yang bertugas di Pangkal Pinang dan baru berangkat pada pagi tadi. "Kita masih akan mengikuti, tentu terimakasih atas perhatian media semua," ujarnya.
