EKBIS.CO, WASHINGTON -- Gedung Putih mengklarifikasi pemberitaan bahwa Invanka Trump, putri Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, masuk dalam daftar kandidat Presiden Bank Dunia. Dalam pernyataan klarifikasi yang disampaikan oleh sumber anonim di Gedung Putih, Ivanka akan bertugas membantu proses seleksi kandidat presiden Bank Dunia yang berasal dari AS.
Dalam keterangan yang dilansir Reuters, dikabarkan bahwa Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Kepala Staf Gedung Putih Mick Mulvaney secara langsung meminta Ivanka ikut turun tangan dalam proses seleksi karena pengalamannya selama dua tahun belakangan yang 'dekat' dengan lingkaran pimpinan Bank Dunia.
Baca juga, Presiden Bank Dunia Tiba-Tiba Mengundurkan Diri
"Laporan yang menyebutkan bahwa Ivanka dipertimbangkan untuk itu (Presiden Bank Dunia) adalah tidak benar," ujar sumber yang dikutip Senin (14/1).
Ivanka tercatat telah bekerja sama dengan Bank Dunia selama dua tahun terakhir. Ia dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim sempat menerbitkan dana kewirausahaan untuk perempuan sebesar 1,6 miliar dolar AS bersama 13 negara donor. Program ini menyasar perempuan wirausaha di negara-negara berkembang.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Kim menyatakan mundur dari posisinya per 1 Februari 2019 nanti atau tiga tahun lebih cepat dari lama jabatannya seharusnya yang habis pada 2022. Bank Dunia sendiri mulai menerima nama-nama kandidat Presiden per 7 Februari mendatang.