Jumat 27 Sep 2019 06:19 WIB

Pasca Ditinggal Jack Ma, Alibaba Terus Lahirkan Inovasi

Chip 800 Hanguang akan tingkatkan kecepatan layanan pencarian di layanan e-commerce.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Pasca Ditinggal Jack Ma, Alibaba Jual . . .  Demi E-Commerce. (FOTO: Bloomberg)
Pasca Ditinggal Jack Ma, Alibaba Jual . . . Demi E-Commerce. (FOTO: Bloomberg)

Warta Ekonomi.co.id, Surakarta

Meski baru ditinggal Jack Ma, Alibaba tak berhenti melahirkan inovasi. Kali ini perusahaan meluncurkan mesin pencarian bernama Hanguang 800 Neutral Processing Unit (NPU), Rabu (25/9/2019).

Lewat kekuatan kecerdasan buatan, Chip 800 Hanguang akan meningkatkan kecepatan layanan pencarian di layanan e-commerce perusahaan.

"Peluncuran Hanguang 800 ini penting sebagai upaya memajukan teknologi demi masa depan, mendorong kemampuan komputasi yang dapat mendorong kemajuan unit usaha kami," kata CTO Grup Alibaba, Jeff Zhang.

Baca Juga: Botol Canggih Kenang-Kenangan Jack Ma untuk Karyawan Alibaba, Pesan di Dalamnya Bikin Haru. . .

Salah satu manfaat lain, pengguna dapat mengunggah ratusan juta gambar dalam sehari ke situs e-commerce Taobao. Biasanya data sebanyak itu perlu diproses selama satu jam, dengan Hanguang 800, waktunya dipersingkat menjadi lima menit.

Alibaba juga akan berupaya memberikan kemudahan kepada mtra untuk mengakses komputasi lanjutan lewat dukungan chip. Karena, itu jadi salah satu tujuan perusahaan di lini komputasi awan Alibaba Cloud. "Tentu kapanpun dan di manapun melalui cloud kami," ujarnya lagi.

Hanguang 800 merupakan AI Inference chip yang dikembangkan oleh T-Head yang bernaung di Alibaba DAMO Academy, program untuk meningkatkan riset teknologi dan sains milik perusahaan.

Chip itu juga menghasilkan rekomendasi pencarian sesuai preferensi pengguna, juga berfungsi pada periklanan, layanan konsumen intelijen hingga terjemahan otomatis.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement