EKBIS.CO, BANDA ACEH -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh menyatakan telah menyalurkan Program Kemitraan melalui pinjaman modal usaha untuk tiga Usaha Kecil Menengah (UKM) di provinsi itu masing-masing sebesar Rp 10.000.
“Penyaluran modal usaha ini merupakan wujud komitmen PT PLN UIW Aceh untuk meningkatkan pertumbuham ekonomi Aceh salah satunya dengan mendorong pertumbuhan di sektor UKM yang memberi andil besar terhadap sektor ekonomi,” kata Manager Komunikasi PT PLN, T Bahrul Halid di Banda Aceh, Rabu (9/10).
Ia menjelaskan bantuan modal usaha yang diserahkan tersebut terdiri dari Usaha Tikar Tradisional dengan penerima manfaat Halimah/Seuneudon), Usaha Jamur Merang penerima manfaat Juwaidi/Hagu Teungoh ) dan Usaha Kueh Tradisional Aceh penerima manfaat Charwani/Simpang Keuramat).
Menurut dia usaha yang dibantu dengan dana kemitraan tersebut telah dilakukan survei oleh Tim PLN UIW Aceh dan PLN UP3 Lhokseumawe, dengan kreteria penerima modal usaha memenuhi syarat.
Ia menyebutkan saat ini pihaknya telah membina sebanyak 150 UKM dan jumlah tersebut akan terus ditingkatkan dalam upaya meningkatkan pertumbuhan sektor UKM di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu. "Kami berharap dengan bantuan permodalan ini, pengusaha UKM di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara khususnya Provinsi Aceh bisa menjadi pengusaha yang sukses dalam menjalankan usahanya, dan kemudian modal usaha yang diberikan ini lancar dalam pengembaliannya, maka PT PLN akan memberi modal usaha yang berkelanjutan,” katanya.
Pihaknya optimistis dengan adanya bantuan usaha yang diberikan kepada pelaku UKM akan mampu meningkatkan produksi dan kesejahteraan pelaku UKM dapat terwujud di masa mendatang. Dalam penyaluran bantuan tersebut turut hadir Asisten Manager CSR & PKBL PLN UIW Aceh, Rahmad Ardiansyah, Pembina RKB PLN Aceh Utara Heru Eriady selaku Manager UP3 Lhokseunawe yang diwakili Manager Bagian KSA, Muhammad Zulfitri dan pengurus RKB PLN Aceh.
PT PLN UIW Aceh memiliki Rumah Kreatif BUMN yang berlokasi di lokasi Lhokseumawe dengan wilayah sasaran di Aceh Utara. Kementerian BUMN bersama perusahaan milik negara membangun RKB sebagai rumah bersama untuk berkumpul, belajar dan membina para pelaku UKM menjadi UKM Indonesia yang berkualitas.