Sabtu 12 Oct 2019 06:16 WIB

Transaksi Tokopedia akan Tembus Rp 222 Triliun di Tahun 2019

Kontribusi ekonomi langsung dari Tokopedia ini tidak hanya terjadi di pulau Jawa.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Transaksi Tokopedia Akan Tembus Rp222 Triliun di Tahun 2019. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)
Transaksi Tokopedia Akan Tembus Rp222 Triliun di Tahun 2019. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Perusahaan e-commerce Tokopedia mengalami lonjakan transaksi dari tahun 2018 menuju tahun 2019. Lonjakan transaksi tersebut diprediksi akan mencapai tiga kali lipat dari nilai transaksi pada tahun 2019.

Selama 2018 lalu, GMV (Growth Merchandise Value) Tokopedia telah berhasil menembus angka Rp 73 triliun. Nilai ini diperkirakan naik menjadi Rp 222 triliun pada 2019 atau setara dengan 1,5 persen perekonomian Indonesia.

Untuk dampak langsung terhadap perekonomian Indonesia di tahun 2018, Tokopedia telah berkontribusi sebesar Rp 58 triliun. Angka itu diprediksi akan meningkat menjadi Rp 170 triliun di 2019 menurut riset LPEM FEB UI.

Baca Juga: Tokopedia Jadikan BTS sebagai Brand Ambassador

Riset yang dilakukan oleh Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI) juga menyebut bahwa kontribusi ekonomi langsung dari Tokopedia ini tidak hanya terjadi di pulau Jawa. Tetapi juga turut berkontribusi besar dalam menggerakan perekonomian daerah, seperti halnya di Sulawesi Utara Rp 160 miliar, Aceh Rp 262 miliar, Kalimantan Timur Rp 933 miliar, Sumatera Utara Rp 2,79 triliun, dan Bali Rp 822 miliar.

Selain dampak langsung terhadap perekonomian Indonesia, hasil riset dari LPEM FEB UI ini juga menemukan bahwa Tokopedia turut menambah total pendapatan rumah tangga sebesar Rp 19,02 triliun. Setara dengan peningkatan pendapatan sebesar Rp 441 ribu untuk setiap angkatan kerja Indonesia.

"Indonesia, dengan lebih dari 17 ribu pulau, akan terus menjadi fokus utama dari Tokopedia. Bagi kami, Makassar lebih penting daripada Manila, Sukanagara lebih penting dibandingkan Singapura. Oleh karena itu, Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia akan terus berkomitmen menjadi lebih relevan dan bermanfaat untuk Indonesia," ujar CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, pada acara ulang tahun ke-10 Tokopedia di Djakarta Theater, Kamis (10/10/2019).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement