Kamis 17 Oct 2019 16:28 WIB

Ferron Par Pharmaceuticals dari Dexa Group Raih Penghargaan

Ferron menjadi finalis terbaik di kategori Pembangun Merek Global.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Gita Amanda
(Ki-ka) Direktur Dexa International Business Anndy Sembiring, Advisor Dexa International Business Grace Pandji, Presiden Direktur PT Ferron Par Pharmaceuticals Krestijanto Pandji, Pimpinan Dexa Group Ferry Soetikno, Sales Director OGB Dexa Tarcisius Randy, Direktur Dexa Laboratories of Biomolecular Science Dr Raymond Tjandrawinata, Chief Information Officer Dexa Medica Wimala Widjaja, di booth Dexa Group di Trade Expo Indonesia.
Foto: Dok Dexa Group
(Ki-ka) Direktur Dexa International Business Anndy Sembiring, Advisor Dexa International Business Grace Pandji, Presiden Direktur PT Ferron Par Pharmaceuticals Krestijanto Pandji, Pimpinan Dexa Group Ferry Soetikno, Sales Director OGB Dexa Tarcisius Randy, Direktur Dexa Laboratories of Biomolecular Science Dr Raymond Tjandrawinata, Chief Information Officer Dexa Medica Wimala Widjaja, di booth Dexa Group di Trade Expo Indonesia.

EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Ferron Par Pharmaceuticals bagian dari Dexa Group, meraih penghargaan Primaniyarta 2019, untuk kategori Pembangun Merek Global. Penghargaan tersebut diberikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla di ajang Trade Expo Indonesia, di ICE BSD, Rabu (16/10).

Ferron menjadi finalis terbaik di kategori Pembangun Merek Global, dari empat finalis lainnya yang berhasil lolos menjadi nominasi setelah melalui serangkaian proses penjurian. Menurut Pemimpin Dexa Group Ferry Soetikno, keberhasilan ini merupakan hasil dari  keuletan dan kegigihan yang ditempuh, untuk menembus pasar dengan regulasi industri farmasi yang ketat seperti Inggris, Belanda, dan Polandia.

Baca Juga

“Keberhasilan ini, menjadikan Ferron sebagai perusahaan farmasi Indonesia pertama yang mengembangkan produk diabetes Metformin dengan teknologi Sustained Release yang berhasil menembus pasar ekspor Inggris, Belanda, dan Polandia,” kata Ferry ditemui di Trade Expo Indonesia, di ICE BSD Tangerang, Rabu.

Beberapa faktor yang menjadi kunci penting, kata dia, adalah hal mengenai daya saing harga, fasilitas produksi dengan sistem dan kultur kualitas yang baik. Selain itu, adanya kompetensi pengembangan produk yang patuh dengan kaidah-kaidah regulasi dan standar yang berlaku di kawasan Eropa.

Tak hanya itu, Ferron, kata Ferry, menjalankan komitmen dalam hal pencarian sumber bahan baku yang memenuhi syarat kualitas. Ferron juga memenuhi persyaratan dokumen pendukung yang baik, pendaftaran HAKI, dan konsisten membangun komitmen dalam kompetensi pengembangan produk sesuai dengan habitat regulatoris yang didukung infrastruktur Research and Development, serta sumber daya manusia yang kompeten.

Pada Maret 2008 lalu, PT Ferron Par Pharmaceuticals juga sempat mendapatkan predikat memuaskan dari hasil audit Medicine and Healthcare Products Regulatory Agency (MHRA) sebagai badan yang berwenang menangani masalah obat-obatan di Inggris dan akhirnya pada 21 Juli 2008 berhasil melakukan ekspor perdana ke Inggris.

Menurut Ferry, tingginya kebutuhan produk Metformin bagi penderita diabetes, menjadikan produk Ferron sebagai produk yang sangat penting di Inggris. Ferron menjadi perusahaan farmasi nomor dua di Inggris dengan market share sekitar 25 persen untuk produk Metformin Sustain Release.

Selain Inggris, pada akhir 2018 Ferron dengan produk Metformin Sustained Release juga berhasil menembus pasar Belanda. Kemudian pada 2 Juli 2019, produk Metformin Sustained Release berhasil menembus pasar Polandia.

"Ke depannya, produk Metformin Sustained Release akan terus ekspansi ke pasar baru di antaranya di kawasan Eurasia, Timur Tengah serta negara-negara Eropa lainnya," jelas Ferry.

Penghargaan Primaniyarta telah diterima oleh Ferry yang diberikan Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla. Primaniyarta merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Pemerintah Indonesia kepada eksportir yang dinilai paling berprestasi di bidang ekspor dan dapat menjadi teladan bagi eksportir lain.

Penghargaan Primaniyarta ini, merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement