Rabu 23 Oct 2019 02:02 WIB

Ingin Jadi Unicorn, Ini Rekam Jejak Pendanaan RedDoorz

RedDoorz sendiri tercatat sudah menerima pendanaan sebanyak 134 juta dolar AS.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Ingin Jadi Unicorn, Ini Rekam Jejak Pendanaan RedDoorz. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)
Ingin Jadi Unicorn, Ini Rekam Jejak Pendanaan RedDoorz. (FOTO: Bernadinus Adi Pramudita)

Warta Ekonomi.co.id, Jakarta

Platform pemesanan dan manajemen hotel RedDoorz menyampaikan targetnya untuk menjadi Unicorn di akhir tahun 2020. Dengan target tersebut, tentu muncul pertanyaan mengenai berapa nilai valuasi yang dimiliki platform pemesanan dan manajemen hotel asal Singapura tersebut. 

Country Head of RedDoorz Indonesia, Mohit Gandas, enggan menyebutkan berapa nilai valuasi yang dimiliki oleh RedDoorz saat ini. Menurutnya, diperlukan pengukuran dari pihak ketiga untuk menilai valuasi perusahaannya secara berimbang.

Baca Juga: Genjot Pertumbuhan Jadi Unicorn, RedDoorz Tambah 300 Hotel di Akhir Tahun

RedDoorz sendiri tercatat sudah menerima pendanaan sebanyak 134 juta dolar AS terhitung sejak pendanaan awal di tahun 2015. Awal berdirinya, RedDoorz mendapatkan pendanaan sebesar 1 juta dolar AS untuk pendanaan seedround oleh dua investor yang dikepalai Jungle Ventures pada 30 September 2015.

Memasuki tahun 2016, RedDoorz kembali mendapatkan pendanaan seedround sebanyak 1,4 juta dolar AS dari 500 startups pada 14 Januari 2016. Menjajaki langkahnya lebih lebar, RedDoorz akhirnya mendapatkan pendanaan seri A dari 3 investor yang dikepalai oleh SIG Asia Investment sebesar 5 juta dolar AS pada 1 Desember 2016.

Di tahun 2018 RedDoorz kembali mendapatkan pendanaan seri A sebesar 11 juta dolar AS pada 6 Maret 2018. Berselang setahun setelahnya, pendanaan seri B dan C dikantongi oleh RedDoorz pada Juli dan Agustus 2019.

Pendanaan seri B diberikan oleh enam investor sebanyak 45 juta dolar AS yang dikepalai oleh Qiming Venture Partners pada 29 Juli 2019. Yang terbaru, Asia Partners Fund Management mewakili tiga investor lain memberikan pendanaan seri C sebesar 70 juta dolar AS kepada RedDoorz pada 18 Agustus 2019.

Dalam pendanaan terakhir tersebut terdapat juga Rakuten, salah satu platform e-commerce asal Jepang yang juga ikut memberikan pendanaan. Total pendanaan yang diperoleh RedDoorz terhitung sejak 2015 hingga sekarang mencapai 134 juta dolar AS.

Melihat pesaingnya, OYO yang berasal dari India, OYO sendiri beroperasi secara global dan memiliki valuasi sebesar US$5 miliar. Pertempuran antara RedDoorz dan OYO sendiri tidak lepas dari persaingan investornya. Hampir setiap perusahaan yang didanai oleh Rakuten adalah perusahaan yang merupakan saingan dari perusahaan yang didanai oleh SoftBank, termasuk OYO.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement