Jumat 25 Oct 2019 09:23 WIB

Menparekraf Tekankan Kreativitas dalam Pengembangan Pariwisata

Menparekraf Tekankan Kreativitas dalam Pengembangan Pariwisata

Rep: Sri Niken Handayani(swa.co.id)/ Red: Sri Niken Handayani(swa.co.id)
PhotoPictureResizer_191024_132418968
PhotoPictureResizer_191024_132418968

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Kabinet Indonesia Maju Wishnutama Kusubandio menyebutkan bahawa pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai core business bangsa Indonesia ke depan.

"Selain promosi dan infrastruktur, perlunya perlunya kreativitas untuk mengelola daya tarik wisata sehingga bisa menghasilkan devisa negara," ujarnya sambutnya dalam acara sertijab digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekaf), (23/10/2019).

Menurutnya, kreativitas tidak hanya dibutuhkan dalam mengelola produk ekonomi kreatif seperti film dan musik, tetapi juga pada pariwisata khususnya bagaimana membuat destinasi pariwisata memiliki daya tarik yang luar biasa. “Alam Indonesia yang menarik itu sebagai anugerah Tuhan. Tinggal bagaimana kreativitas kita untuk menjadikan sebagai daya tarik yang luar biasa agar dikunjungi wisatawan,” katanya.

Ia memberikan beberapa contoh destinasi ternama dunia yang dikunjungi banyak wisatawan karena dikelola secara kreatif sehingga memiliki daya tarik yang luar biasa. Contohnya event karnaval bunga Pasadena. Karnaval bunga rose terbesar dunia yang diselenggarakan di Pasadena, Los angeles, California, Amerika Serikat (AS) dalam menyambut pergantian tahun setiap 2 Januari tersebut memiliki daya tarik tinggi karena dikelola secara kreatif.

“Kita memiliki banyak calender of event. Ke depan kita pilih dan fokus beberapa saja namun memiliki daya tarik yang luar biasa agar banyak mendatangkan wisatawan,” jelasnya.

 

www.swa.co.id

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement