EKBIS.CO, JAKARTA--BNPB Mengapresiasi Pertiwi Indonesia dan Relawan Anak Bangsa yang Bergotong Royong Berupaya Memutus Mata Rantai Penularan Covid 19 dengan Berbagi 12,500 Paket Sembako dan Masker Kain.
"Mudik Dilarang. Titik! Saya tegaskan sekali lagi. Mudik dilarang, Titik!," hal ini disampaikan Letjen TNI Doni Monardo, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beberapa waktu lalu di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha BNPB.
Himbauan tidak mudik tersebut ditaati antara lain mahasiswa asal daerah yang memilih tetap berada di ibukota. Sebagai bentuk apresiasi sekaligus bantuan bagi mahasiswa- mahasiswi daerah dari Nias hingga Papua yang tidak mudik dan memilih melakukan ikhtiar untuk memutus mata rantai penularan virus covid 19 tersebut menerima bantuan sembako dan masker kain dengan suka cita dari Pertiwi Indonesia.
Beberapa waktu lalu Pertiwi Indonesia bergandengan tangan dengan Relawan Anak Bangsa berbagi paket sembako dan masker. "Kegiatan ini tidak bisa menjadi tindakan yang dilakukan sekali saja,"katanya.
Usaha mengumpulkan donasi dari berbagai pihak terus berjalan untuk mendukung saudara-saudara kita yang begitu berat terdampak krisis ini" kata Putri K. Wardani, penggagas perkumpulan Pertiwi Indonesia.
Sampai minggu ke 3 Ramadan, Pertiwi Indonesia telah membagikan 9.500 paket sembako kepada mereka yang dengan adanya pandemi wabah virus covid 19 tiba-tiba kehilangan sumber penghasilannya : para karyawan toko, salon yang tempat usahanya terpaksa berhenti beroperasi, pekerja harian seperti tukang pijit sampai buruh pabrik yang tutup.
Sebanyak 5.000 paket sembako digalang Pertiwi Indonesia dari anggota dan para donatur sebagai bagian dari program Gratis Ramadhan yang diselenggarakan Pertiwi dalam rangka santunan kepada warga masyarakat terdampak wabah covid 19. Sedangkan 7.500 paket lainnya dari kelompok Relawan Anak Bangsa yang didukung oleh puluhan perusahaan/yayasan dan mempercayakan distribusinya melalui Pertiwi Indonesia yang memiliki anggota dan cabang-cabang di berbagai daerah sehingga pembagian bisa menjangkau daerah yang lebih luas.
"Senang bermitra dengan Pertiwi Indonesia yang penyalurannya tepat sasaran dan bergerak cepat. Batch 1 sebanyak 3.000 paket didistribusikan hanya dalam waktu 5 hari di Jabodetabek, hari ini diserahkan batch 2 sebanyak 1500 paket lagi langsung disalurkan di Jabodetabek termasuk ke Jawa Barat" ujar Robbyanto Budiman sebagai Koordinator Kontibutor Relawan Anak Bangsa.
Shinta Omar, Ketua Harian Pertiwi Indonesia menjelaskan bahwa selain pembagian sembako, Pertiwi melakukan beberapa program lain dalam rangka membantu Pemerintah : BNPB dan sesama rakyat untuk memutus mata rantai penularan Covid 19, antara lain program advokasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga jarak, cuci tangan, beraktivitas dari rumah, menggunakan masker kain, menunda mudik hingga pemberian santunan vitamin kepada masyarakat, donor darah dan bantuan 7.000 lebih alat pelindung diri dan kesehatan kepada petugas medis di berbagai wilayah Indonesia.
Melalui serangkaian program edukasi public dan juga paket bantuan sembako dan masker ini, Pertiwi Indonesia dan Relawan Anak Bangsa mendapatkan apresiasi dari kepala BNPB Doni Monardo, "Dengan kebersamaan, seluruh komponen bangsa kita yakin dan mampu melawan Covid-19, terima kasih Pertiwi Indonesia dan Relawan Anak Bangsa," katanya.
Pada akhirnya pandemik ini memang membutuhkan partisipasi dari setiap warga negara untuk aktif dari skala pribadi, lingkungan hingga perusahaan besar dan kecil. Sebuah semangat yang selalu dikobarkan Pertiwi Indonesia dan Relawan Anak bangsa.