Rabu 20 May 2020 06:19 WIB

Demi Pulih dari Kerugian, SoftBank Disebut Jual Aset Lagi

SoftBank berencana menghabiskan 500 miliar yen untuk membeli kembali saham.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Demi Pulih dari Kerugian, SoftBank Disebut Jual Aset Lagi. (FOTO: softbank.co.jp)
Demi Pulih dari Kerugian, SoftBank Disebut Jual Aset Lagi. (FOTO: softbank.co.jp)

Warta Ekonomi.co.id, Bogor

SoftBank Group dilaporkan akan segera menyelesaikan kesepakatan untuk menjual 20 miliar dolar saham di T-Mobile US Inc kepada Deutsche Telekom AG.

Menurut narasumber yang tak disebut identitasnya, kesepakatan itu bertujuan mempercepat upaya meningkatkan modal setelah mengalami kerugian dalam bisnis investasi.

"SoftBank kemudian akan menjual saham dalam penawaran sekunder kepada investor lain, lalu mempertahankan saham yang lebih kecil. Kesepakatan itu bisa saja diumumkan pekan ini," kata narasumber itu, dilansir dari Bloomberg, Selasa (19/5).

Baca Juga: Enggak Mau Andalkan Modal dari Luar, Aplikator Taksi Online Ini PHK 6.700 Karyawan dan . . . .

Baca Juga: Pemesanan Makanan Online Anjlok 70%, 2 Aplikasi Ini Gelar PHK terhadap Ribuan Karyawan

Diskusi antara dua pihak masih berlangsung, sehingga kesepakatan berpotensi berubah, bahkan gagal. Perlu diketahui, saat ini T-Mobile bernilai sekitar 126 miliar dolar AS, sedangkan saham SoftBank di sana berjumlah 31 miliar dolar AS.

Analis Senior di Jefferies Group, Atul Goyal mengatakan, "Jika SoftBank Group bisa menegosiasikan kembali penjualan tersebut, maka tekanan untuk menjual sahamnya di Alibaba atau SoftBank Corp akan berkurang."

Perlu diketahui, SoftBank telah berencana menghabiskan 500 miliar yen untuk membeli kembali saham hingga Maret tahun depan. Rencana itu telah membantu menjaga stabilitas saham SoftBank yang sempat anjlok; kini telah naik lebih dari 70 persen daripada level terendah pada Maret 2020.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement