MANDALAJATI, AYOBANDUNG.COM -- Sejumlah merk mobil nampak 'terparkir' di sebuah bengkel di bilangan Sindanglaya, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, Sabtu (18/7/2020). Sebut saja Avanza, Pajero Sport, dan sejumlah mobil lainnya.
Beberapa pekerja bengkel tersebut nampak sibuk mengecat dan memasangi stiker pada mobil. Namun, mobil-mobil tersebut berukuran tidak lebih besar dari sebuah kotak tisu.
Di bagian atas sejumlah mobil terdapat lubang berbentuk persegi. Seluruh bagian body-nya terbuat dari mika.
"Ini dibuat dari plastik mika yang dipress," ungkap salah satu pekerja, Teja (20).
Ya, 'bengkel' tersebut tak lain adalah tempat produksi wadah tisu unik berbentuk miniatur mobil. Setiap produknya dicat dan ditempeli stiker sesuai dengan warna dan detil pada mobil sungguhan.
Teja mengatakan, usaha tersebut diinisiasi dan dimiliki oleh wirausahawan asal Bandung, Randi Yusuf sejak beberapa tahun lalu. Tergabung dalam merk bernama Mobo Mini, kotak-kotak tisu tersebut telah menjajal pasar berbagai daerah di Indonesia hingga mancanegara.
"Jenis mobil yang dikerjakan itu mobil-mobil yang banyak dipakai sekarang seperti Avanza, Xenia, Datsun Go, Brio, Honda Jazz, Fortuner, Pajero Sport dan lain-lain," ungkap Teja
Ia mengatakan, wadah tisu miniatur mobil tersebut dibuat menggunakan bahan dasar plastik mika impor. Mika tersebut dipress dengan menggunkan alat khusus dan cetakan yang dibuat sendiri.
"Pembuatan awalnya dari gambar dulu untuk membuat cetakan mika. Kemudian cetakannya dibuat, lalu dipakai untuk nge-press mika. Setelah berbentuk, mika dipotong dan dicat," paparnya.
Ia mengatakan, proses pembuatan satu buah kotak tisu tersebut memakan waktu tidak lebih dari 30 menit. Namun, proses pencetakan dan pressing cukup kompleks.
"Selama ini mengerjakan bentuk mobil yang memang sudah ada cetakannya. Tapi konsumen bisa rikues warna, velg, stiker hingga inisial nama," ungkapnya.
Ia mengatakan, wadah tisu unik tersebut dijual di sejumlah marketplace dan melalui sistem pemesanan alias pre-order. Dalam satu hari, sembilan orang pekerja Mobo Mini rata-rata mengerjakan hingga 50 pesanan.
"Tapi sekarang lagi banyak banget pesanan," ungkapnya.
Rambah Pasar Internasional
Teja mengatakan, miniatur-miniatur tersebut saat ini memiliki pelanggan yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, pesanan pun datang dari Malaysia dan Singapura.
"Ini sudah sampai ke Malaysia dan Singapura. Di Indonesia sudah hampir semua daerah," ungkapnya.
"Yang bikin tempat tisu miniatur mobil memang hanya di sini satu-satunya, enggak ada di tempat lain," tambahnya.
Ia mengatakan, para pembelinya berasal dari berbagai kalangan. Mulai dari maysarakat umum, komunitas mobil hingga korporat.
"Ada juga perusahaan mobil yang memesan,biasanya untuk suvenir," ungkapnya.
Usaha yang laris manis ini bahkan tidak menemukan jalan buntu saat dilanda pandemi Covid-19. Selama tiga bulan belakangan, Teja menyebut Mobo Mini malah kebanjiran order.
"Pas corona malah makin ramai. Dari Maret sampai sekarang penuh terus, melonjak. Sekarang juga masih mengerjakan pesanan yang pending dari 2 minggu kemarin," ungkapnya.
Ia mengatakan, bila di hari-hari biasanya mereka dapat mengerjakan 40-50 pesanan per-hari, saat ini produksi meningkat hingga lebih dari 100 pesanan per-hari.
Satu boks tisu Mobo Mini dibanderol di atas Rp150.000. Tertarik membeli?