Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Berkat Tesla, kekayaan pendirinya Elon Musk, terus naik melampaui banyak miliarder lainnya. Padahal pada pertengahan Maret, kekayaan Elon Musk masih sekitar USD25 miliar dengan posisi orang terkaya ke-31.
Kini, kekayaannya telah mencapai USD74 miliar atau menembus Rp 1.082 triliun, berdasarkan Forbes. Ia pun menyabet takhta orang terkaya kelima di dunia menyalip Warren Buffett.
Mayoritas kekayaan Musk berasal dari kepemilikan sahamnya di Tesla dan SpaceX. Terbaru, valuasi Tesla telah meroket sejak bulan Maret, lebih dari USD200 miliar dan bahkan melampaui Toyota.
Baca Juga: Meroket Tajam! Elon Musk Kini Orang Terkaya ke-5 di Dunia
Dilansir dari Business Insider di Jakarta, Kamis (23/7) investor ternyata terkesan karena Tesla berhasil menjual mobil listrik jauh lebih tinggi daripada perkiraan Wall Street, padahal corona tengah melanda dunia.
Di kuartal II 2020, Tesla mengapalkan 90.650 unit kendaraan, sedangkan proyeksi Wall Street hanya 20 ribuan unit. Tak hanya dari Tesla, sebagian kecil dari hartanya disumbang oleh kepemilikan properti senilai sekitar USD 100 juta.
Namun, proporsinya bakal makin berkurang karena Elon Musk berniat menjual rumah-rumahnya. Meski kekayaannya melimpah, Elon Musk mengaku tak peduli.
"Saya tak peduli. Angka itu akan naik dan turun, tapi apa yang sungguh bermakna adalah membuat produk yang hebat yang disukai oleh orang-orang," katanya.
Belum lama ini juga SpaceX yang dimiliki Elon Musk tengah mengalami kesuksesan. Mereka telah berhasil mengantarkan astronaut NASA ke International Space Station menggunakan kapsul Crew Dragon yang dilesatkan roket Falcon 9.
Elon Musk juga tengah mengembangkan perusahaan rintisan Neuralink miliknya dengan visi memasang chip ke otak manusia.
