EKBIS.CO, JAKARTA — PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni siap menjual kembali tiket untuk menyambut momen peak season Natal 2019 dan Tahun Baru 2021. Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni OM Sodikin mengatakan Pelni kembali membuka chanel penjualan tiket kapal.
“Kami siap membuka kembali penjualan tiket kapal dengan mulai membuka penjualan tiket bagi calon penumpang melalui website dan mobile application, setelah sebelumnya kami hanya melakukan penjualan tiket di loket-loket kantor cabang kami,” kata Sodikin dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (17/11).
Dia memastikan, layanan penjualan tiket berbasis online pada masa pandemi Covid-19 juga tetap memperhatikan persyaratan yang harus dibawa dan ditunjukkan kepada petugas saat check in di pelabuhan. Sodikin mengatakan, penjualan tiket melalui website dan mobile application tetap mewajibkan calon penumpang untuk dapat mematuhi sejumlah peraturan yang ditentukan sesuai protokol kesehatan di masa adaptasi kebiasaan baru.
“Para calon penumpang kapal PELNI wajib membawa dan menunjukkan kepada petugas Surat Keterangan bebas Covid-19 dari hasil PCR atau tes cepat terbaru,” jelas Sodikin.
Dia menambahkan, Pelni juga siap mengoperasikan 26 kapal penumpang dan mengoperasikan 45 trayek kapal perintisnya untuk menyambut momen Natal dan Tahun Baru kali ini. Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Yahya Kuncoro mengatakan telah menyiapkan 210.990 pax untuk para penumpang.
“Jumlah tersebut sudah kami sesuaikan dengan pemberlakuan protokol kesehatan di masa adaptasi kebiasaan baru ini,” tutur Yahya.
Saat ini, Pelni mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas. Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah 3TP di mana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.
Pelni juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, Pelni mengoperasikan 4 kapal barang, 8 kapal tol laut serta 1 kapal khusus ternak.