EKBIS.CO, JAKARTA -- PT AXA Mandiri Financial Services menyediakan perlindungan bagi lebih dari empat juta masyarakat di seluruh Indonesia. Hal ini menyusul usia perusahaan yang genap 17 tahun beroperasi di Indonesia pada 10 Desember 2020.
Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G Kusuma mengatakan pada usia tersebut, AXA Mandiri telah melewati berbagai tantangan, termasuk ketika pandemi Covid-19 yang mengubah banyak hal dan menimbulkan dampak pada semua lini kehidupan manusia
“Tidak hanya fokus pada solusi perlindungan jiwa dan kesehatan, namun juga terus memberikan layanan berstandar tinggi, yang merupakan komitmen kami dalam melindungi apa yang terpenting bagi nasabah kami. Hal tersebut kami wujudkan dengan terus berinovasi dan bertransformasi untuk dapat menjawab tantangan masa depan dan memenuhi kebutuhan perlindungan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (1/1).
Menurutnya sejumlah terobosan dilakukan perusahaan terutama saat pandemi Covid-19 seperti mempercepat transformasi dengan memaksimalkan teknologi digital. Hal ini dilakukan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah, meningkatkan efisiensi, sekaligus menanggapi perubahan dalam gaya hidup masyarakat.
“Salah satu transformasi AXA Mandiri dengan hadirnya Perfect Series (Perfect Solution, Perfect Partner, & Perfect Assistant) yang menghadirkan pengalaman akses 24/7 kepada nasabah dan juga tenaga pemasar untuk berinteraksi dengan AXA Mandiri. Nasabah dapat mengetahui kebutuhan perlindungan dan mengecek polis, sehingga mengajukan klaim secara online,” ucapnya.
Handojo menyebut AXA Mandiri juga telah memberikan kemudahan bagi nasabah dalam menerima polis asuransinya melalui email atau e-policy, fasilitas Easy Claim kesehatan melalui aplikasi pesan. Saat ini AXA Mandiri berupaya memberikan dukungan kepada para tenaga pemasar atau financial advisor (FA) dengan teknologi digital yang mumpuni agar mereka dapat memberikan layanan terbaik kepada nasabah.
Melalui Perfect Solution, aplikasi mobile yang digunakan FA untuk memahami solusi perlindungan yang dibutuhkan nasabah, sehingga FA dapat memberikan rekomendasi yang tepat sesuai dengan tahapan kehidupan mereka. Berbagai program pelatihan dan pembekalan pengetahuan menyeluruh mengenai produk, serta izin keagenan dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) juga diberikan kepada FA untuk membangun kapabilitas dalam keseharian mereka melayani nasabah. Program ini dilakukan secara konsisten sejalan dengan dinamika sektor industri asuransi.
“Menjadi seorang mitra berarti mengenal nasabah kami dengan sangat baik dan memiliki interaksi yang lebih bermakna dengan mereka. Kami percaya bahwa dengan memberikan sentuhan humanis dalam berteknologi seperti FA dapat meningkatkan kepercayaan nasabah dan memberikan mereka keyakinan untuk menjalani kehidupan dengan lebih baik, lebih aman dan lebih sehat,” ucapnya.
Menurutnya selama kurun waktu 17 tahun, perusahaan telah memberikan beragam solusi perlindungan mulai dari perlindungan jiwa dan kesehatan diluncurkan termasuk yang baru saja diluncurkan yaitu Asuransi Mandiri International Medical Care yang memberikan perlindungan komprehensif di dalam dan luar negeri termasuk penyakit kritis. Adapun solusi yang tersedia dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan tahapan kehidupan dari nasabah, mulai dari yang masih berstatus single, berkeluarga, hingga bagi mereka yang ingin merencanakan hari tua.
Solusi ini pun tersedia untuk segmen masyarakat mikro, hingga bagi mereka yang sudah mapan secara keuangan dan memerlukan diversifikasi aset. Semua solusi tersebut merupakan wujud kontribusi AXA Mandiri untuk membantu masyarakat dalam menghadapi risiko hidup dan membuat perencanaan keuangan jangka panjang.
“AXA Mandiri percaya bahwa tidak ada bisnis yang berkelanjutan tanpa memberikan kontribusi kembali kepada masyarakat. Oleh karena itu, komitmen untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat yang lebih kuat dan mandiri,” ucapnya.