EKBIS.CO, JAKARTA -- Trafik penumpang di 15 bandara PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I pada Desember 2020 tumbuh 11 persen dari 2.801.046 pergerakan penumpang pada November 2020 menjadi 3.109.587 pergerakan penumpang pada Desember 2020.
Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan, pertumbuhan juga terjadi pada trafik pesawat yaitu 17,6 persen, dari 33.875 pergerakan pesawat pada November 2020 menjadi 39.857 pergerakan pesawat pada Desember 2020. Pun dengan trafik kargo yang tumbuh 15,8 persen dari 38.345.305 kg pada November 2020 menjadi 44.419.756 kg pada Desember 2020.
"Tren pertumbuhan trafik penumpang pesawat udara konsisten terjadi sejak pertengahan 2020. Bahkan pertumbuhan tetap terjadi pada Desember 2020 di mana terdapat kebijakan pengetatan syarat melakukan perjalanan udara," ujar Faik dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (5/1).
Faik menilai, hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat untuk menggunakan transportasi udara terus meningkat. Sebagai pengelola bandara, kata Fahmi, AP I selalu menerapkan protokol kesehatan yang ketat di area bandara tanpa mengurangi kenyamanan penumpang di bandara melalui kecepatan proses pemeriksaan dokumen syarat penerbangan dan penyediaan fasilitas pendukung syarat penerbangan lainnya seperti layanan tes Covid-19 di hampir seluruh bandara Angkasa Pura I.
Faik juga mengimbau masyarakat yang menggunakan transportasi udara mematuhi protokol kesehatan secara konsisten, baik pada tahap pre dan post-journey, agar dapat menahan laju penyebaran virus.
Faik mengatakan, trafik penumpang tertinggi pada Desember 2020 terdapat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan trafik sebesar 715.944 penumpang, diikuti Bandara Juanda Surabaya dengan trafik sebesar 601.880 penumpang, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan trafik sebesar 434.557 penumpang.