Jumat 15 Jan 2021 19:07 WIB

Kontrak 1.984 Paket Infrastruktur Segera Ditandatangani

Kementerian PUPR telah memulai pelelangan dini proyek infrastruktur pada Oktober 2020

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Foto:

Basuki meminta, perlu diperhatikan kualitas oleh penyedia jasa. Selain itu, dia menilai konsultan perencana dan supervisi juga memiliki peran kunci dalam pengawasan kualitas tegasnya. 

Saat ini, Kementerian PUPR telah memulai pelelangan dini untuk percepatan realisasi pelaksanaan kegiatan infrastruktur Tahun Anggaran 2021 sejak Oktober 2020 sebanyak 3.175 paket senilai Rp 38,6 triliun. Hingga 15 Januari 2021, tercatat sebanyak 1.191 paket senilai Rp 14,6 triliun telah selesai dilakukan tender dini. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 209 paket senilai Rp 2,1 triliun telah selesai tender dan terkontrak pada Desember 2020 lalu. Paxa hari ini (15/1), sebanyak 982 paket senilai Rp 12,5 triliun ditandatangani secara serentak oleh para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan penyedia jasa secara virtual yang disaksikan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono serta Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Roni Dwi Susanto, dan sejumlah gubernur.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement