Sebuah langkah maju dalam pencapaian obyektif Mandaya Royal Hospital Puri untuk menjadi pusat kardiovaskular terkemuka di Indonesia, kemitraan ini merupakan upaya monumental untuk memenuhi komitmen MRHP dalam menyediakan layanan klinis yang dipersonalisasi dan perawatan yang berpusat pada pasien dan keluarga, di mana pasien dapat dilayani oleh ahli medis terbaik, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat dunia yang dikenal di Royal Brompton & Harefield Hospitals.
Dubes Inggris Owen Jenkins menyampaikan, kemitraan ini merupakan tonggak sejarah (dalam hubungan Indonesia dan Inggris). "Pada saat solusi kesehatan, khususnya telemedicine, berada tepat di pikiran semua orang, contoh kolaborasi dua institusi kelas dunia untuk berbagi keahlian mereka, menjadi perwujudan nilai dan harapan yang nyata bagi kita semua,” kata Owen.
Direncanakan untuk dibuka pada awal 2021, Mandaya Royal Hospital Puri menjanjikan desain dan arsitektur rumah sakit yang inovatif untuk mendukung keunggulan klinis, penyembuhan, serta mengedepankan kondisi psikologis dan emosional. Rumah sakit yang terletak di Metland Cyber City ini akan memiliki total 350 tempat tidur, enam ruang operasi, lebih dari 100 ruang pemeriksaan rawat jalan, tiga advanced medical center-Cardiovascular Center, Advanced Oncology Center, dan Neuroscience Center - dan 14 klinik spesialis. MRHP dikelola oleh Mandaya Hospital Group (MHG), anak perusahaan Selaras Holding yang juga mengelola Mandaya Hospital Karawang.