Selasa 23 Feb 2021 14:15 WIB

Fokus Bisnis Inti, BTN Bangun Ekosistem KPR Digital 

Ide ekosistem digital ini dituangkan dalam konsep super app BTN.

Rep: Novita Intan/ Red: Fuji Pratiwi
Warga mengunakan aplikasi mobile Bank Tabungan Negara di Jakarta (ilustrasi). Aplikasi BTN Properti memiliki banyak fitur yang memudahkan setiap penggunanya, seperti simulasi angsuran, tracking berkas, pembayaran booking fee, hingga kemudahan untuk pengajuan kredit secara online.
Foto: Tahta Aidilla/Republika.
Warga mengunakan aplikasi mobile Bank Tabungan Negara di Jakarta (ilustrasi). Aplikasi BTN Properti memiliki banyak fitur yang memudahkan setiap penggunanya, seperti simulasi angsuran, tracking berkas, pembayaran booking fee, hingga kemudahan untuk pengajuan kredit secara online.

EKBIS.CO, JAKARTA--  PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk berencana membangun ekosistem perumahan berbasis digital pada tahun ini. Perseroan akan membangun sistem end to end berbasis digital yang memudahkan nasabah mengajukan KPR dan transaksi kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga

Direktur Operation, IT dan Digital Banking BTN Andi Nirwoto mengatakan, rencana ini juga sejalan keinginan pemerintah agar bank himpunan milik negara (Himbara) fokus pada bisnis pembiayaan perumahan. Sehingga BTN sangat serius membangun ekosistem digital ini.

"Kami melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam proses bisnis perumahan, seperti notaris, pengembang, dan pihak-pihak yang berkaitan," kata Andi kepada wartawan, Selasa (23/2).

Secara garis besar ide ekosistem digital ini dituangkan dalam konsep super app BTN, ekosistem digital perumahan yang terintegrasi. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan kanal utama super app ekosistem digital perumahan BTN yaitu BTN Properti.  

"Pengembangan konsep super app pada kanal utama BTN Properti merupakan suatu konsep integrated housing ecosystem management yang terdiri dari tiga platform system, masing-masing sistem merupakan penerjemahan /ourney (tahap proses) dari ekosistem perumahan," kata Andi.

Andi menjelaskan, super app ini mencakup aktivitas pengembangan rumah, pembelian rumah, sewa rumah, renovasi rumah, mengisi rumah, sampai dengan kebutuhan penghuni rumah. Sebab, ekosistem digital perumahan, tidak hanya soal pemberian KPR, tapi ada kegiatan pra-KPR dan pasca-KPR.

Sehingga BTN mencari strategi untuk meningkatkan interaksi bank pada tahap proses masing-masing aktivitas tadi. Selain juga meningkatkan peran atau keterlibatan para pemangku kepentingan ekosistem perumahan dalam proses integrated housing ecosystem.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement