EKBIS.CO, JAKARTA -- Saham Korea Selatan membukukan rebound pertama dalam enam hari perdagangan pada hari Kamis (11/3). Penguatan terjadi karena investor asing memburu saham-saham lokal menyusul pengesahan RUU bantuan Covid-19 oleh pemerintah AS.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) naik 55,58 poin atau 1,88 persen menjadi menetap di 3.013,70. Volume perdagangan mencapai 1,33 miliar saham senilai 15,8 triliun won (13,9 miliar dolar AS).
KOSPI mulai dengan 0,21 persen lebih tinggi dan memperpanjang kenaikan awal sepanjang sesi karena investor asing membeli saham domestik senilai 1,7 triliun won (1,5 miliar dolar AS). Itu adalah pembelian harian terbesar kedua saham lokal oleh investor luar negeri.
Pembelian asing terjadi setelah Dewan Perwakilan Rakyat AS menyetujui versi final dari 1,9 triliun AS dolar dana paket bantuan Covid-19. Saham berkapitalisasi besar berakhir dengan catatan optimistis.
Saham pemimpin pasar Samsung Electronics naik 1,4 persen, dan raksasa chip memori SK hynix naik 3,0 persen. Perusahaan kimia terkemuka LG Chem naik 5,4 persen, dan produsen baterai isi ulang Samsung SDI melonjak 8,0 persen.
Indeks KOSDAQ atas saham-saham kapitalisasi kecil naik 17,94 poin, atau 2,02 persen, menjadi ditutup pada 908,01. Mata uang lokal berakhir pada 1.135,9 won terhadap dolar AS, naik 6,8 won dari penutupan sebelumnya. Mata uang Korea Selatan terapresiasi pada pembelian asing atas saham lokal.
Saham China ditutup menguat pada Kamis dengan acuan Indeks Komposit Shanghai naik 2,36 persen menjadi 3.436,83 poin. Indeks Komponen Shenzhen ditutup 2,23 persen lebih tinggi pada 13.866,37 poin.
Omzet gabungan saham yang tercakup oleh kedua indeks tersebut mencapai 803,97 miliar yuan (123,74 miliar dolar AS), naik dari 749,8 miliar yuan pada hari perdagangan sebelumnya. Saham yang terkait dengan semen dan netralitas karbon menunjukkan kinerja yang kuat, sedangkan yang terkait dengan bisnis ritel, tekstil dan garmen mencatat kerugian tajam.
Indeks ChiNext, mengikuti papan perusahaan tumbuh gaya Nasdaq di China, naik 2,61 persen menjadi ditutup pada 2.746,58 poin.