Kamis 15 Apr 2021 11:03 WIB

Bank OCBC NISP Peroleh Green Bond Rp 2,75 Triliun dari IFC

Bank OCBC NISP menjadi bank pertama di Indonesia yang mendapatkan green bond.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
OCBC NISP
Foto: Republika
OCBC NISP

EKBIS.CO,  JAKARTA -- PT Bank OCBC NISP mendapat kepercayaan untuk menjadi bank pertama di Indonesia mendapatkan pinjaman green bond (ramah lingkungan). Bank OCBC NISP mendapatkan green bond senilai 200 juta dolar AS atau setara Rp 2,75 triliun dari anggota World Bank Group, International Finance Corporation (IFC). 

Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan perusahaan tetap menjaga kepercayaan pelanggan dan juga menjaga lingkungan dengan menyediakan produk dan layanan perbankan. “Usia ke-80 tahun Bank OCBC NISP perkuat komitmen untuk meningkatkan literasi keuangan, mendukung UMKM dan Sustainability,” ujarnya saat konferensi pers seperti dikutip Kamis (15/4).

Baca Juga

Khusus sebagai bank yang ramah lingkungan dan mendapatkan pendanaan dari IFC, lanjut Parwati, dana tersebut akan digunakan OCBC NISP untuk meningkatkan penyaluran kredit kepada pengusaha wanita dan UKM milik wanita (women-owned small and medium enterprises/WSMEs). Hal ini sesuai dengan nota kesepahaman kerja sama dengan private arrangement antara Bank OCBC NISP dan IFC.

"Ini merupakan bagian dari program pembiayaan berkelanjutan (Sustainability Bond Program) Bank OCBC NISP yang terdiri dari green bond dan gender bond," katanya.

Bank OCBC NISP, salah satu pelopor perbankan di Indonesia, berkembang dari sebuah bank kecil di Kota Bandung pada 1941 dan melaju memperkuat posisinya sebagai bank ke tujuh terbesar dari sisi aset dengan peringkat kredit salah satu tertinggi di Indonesia.

Selama 80 tahun, Bank OCBC NISP menjadi rekan seperjuangan masyarakat Indonesia yang tidak hanya bertahan, namun terus bangkit dan berkembang menjadi lebih baik dalam menghadapi berbagai tantangan serta krisis. Bank OCBC NISP berkomitmen untuk mengambil peran lebih besar, lebih dari sekadar mitra perbankan yang menyediakan solusi finansial, namun meraih visi menjadi mitra terpercaya untuk meningkatkan kualitas hidup.

Hal ini dapat diwujudkan dengan tiga komitmen besar, yakni mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat, mendukung pengembangan para pelaku UMKM, dan keberlanjutan bisnis atau sustainability.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement