EKBIS.CO, JAKARTA -- Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) menjajaki kemungkinan kerja samam pengadaan rumah bagi masyarakat. Peluang kerja sama itu dibicarakan saat pengurus Apersi yang dipimpin ketua umumnya, Junaidi Abdillah menyambangi kantor BP Tapera di Jakarta.

Pengurus Apersi bertemu dengan Komisioner BP Tapera Adi Setianto. Junaidi menyatakan Apersi akan terus mendukung program pemerintah dalam menyediakan rumah murah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). “Untuk itu, kita akan melakukan MoU atau kerja sama yang akan memberikan kemudahan dan mempercepat pembangunan perumahan susbidi untuk MBR yang dibangun anggota Apersi,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/5). 

Junaidi melihat BP Tapera sebagai solusi bagi penyediaan rumah bagi pekerja formal maupun informal dengan mekanisme sederhana dan singkat. Pertemuan berlangsung dalam suasana santai, namun membahas banyak hal serius.

Adi Setianto menyambut baik Apersi yang akan menjadi mitra utama dalam merealisasikan program 1 juta rumah dari pemerintah pusat. Dalam operasionalnya, ia mengatakan, BP Tapera akan menyederhanakan administrasi serta mekanisme proses yang terkait pengembang dan perbankan. "Sehingga target pengadaan rumah untuk MBR lebih mudah dan terserap cepat,” ujarnya. 

Setianto menambahkan mulai Juni 2021, BP Tapera akan dioperasionalkan dan bisa di akses oleh manyarakat melalui BTN dan lembaga pembiayaan lainnya. Melalui BP Tapera serta stake holder terkait, Apersi berkomitnen untuk menjaga kualitas bangunan dan kontruksinya.  

Seperti yang diungkapkan Moh Solikin selaku Wakil Ketua Umum Bidang Kebijakan Publik Apersi, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut. Ia menyatakan Apersi mendukung penuh program pemerintah dan maksimal dalam program tersebut karena ini menjadi bagian sumbangsih kepada masyarakat. 

“Dengan adanya kerja sama ini akan memberikan kepastian dan manfaat bagi dunia usaha dan juga mempercepat pasokan rumah subsidi, khususnya bagi anggota Apersi,” katanya.