Jumat 25 Jun 2021 23:09 WIB

Hari UMKM, BSI dan Shopee Gelar Pelatihan Go Digital

per Mei 2021 BSI telah menyalurkan pembiayaan UMKM mencapai Rp 33,06 triliun

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Bank Syariah Indonesia. Bank Syariah Indonesia bersama Shopee Indonesia menggelar peluncuran Pelatihan Go Digital bagi 1.000 UMKM
Foto:

Lebih lanjut Kokok Alun Akbar menyampaikan bahwa BSI siap menjadi mitra keuangan sahabat UMKM melalui akses permodalan mikro, coaching dan fasilitator dengan para standby buyer melalui pemasaran produk baik offline maupun online sehingga keuangan keberlanjutan melalui bisnis UMKM dapat terus meningkat. Bank Syariah Indonesia memiliki berbagai produk pembiayaan KUR BSI  dengan plafon pembiayaan mulai dari 10 Juta hingga 500 Juta, proses cepat dan akad sesuai syariah.

Kepala Kebijakan Publik Shopee Indonesia, Radityo Triatmojo menambahkan, “Kami mengapresiasi dan menyambut baik kolaborasi yang dihadirkan Bank Syariah Indonesia dalam mengembangkan bisnis UMKM di Indonesia untuk go digital bersama Shopee. Untuk dapat menjaga keberlangsungan bisnis UMKM secara optimal, dibutuhkan pendampingan hulu ke hilir berkelanjutan yang terintegrasi dari semua pihak. Kami berharap kerja sama ini dapat menjadi salah satu akselerasi para pelaku bisnis lokal agar berkembang secara efektif dan optimal.”

Berdasarkan informasi Kementrian Koperasi dan UKM per Mei 2021, berbagai terobosan telah dilakukan untuk mendukung digitalisasi UMKM dan mencapai target realisasi penyaluran usaha UMKM. Diantaranya pengembangan platform per trade area, mengoptimalkan peran agregator dan reseller, perluasan pasar serta peningkatan SDM, bantuan dana untuk UMKM dengan payung PEN melalui program BPUM (Bantuan Produktif Usaha Mikro), subsidi KUR Super Mikro serta Modal koperasi lewat LPDB. 

Data OJK menyebutkan bahwa pembiayaan perbankan syariah kepada UMKM tumbuh positif pada Januari 2021, dimana di tengah kondisi pandemi ini otomatis mengubah perilaku masyarakat menjadi go digital sehingga terjadi peningkatan penjualan online via marketplace. 

 

UMKM dapat memanfaatkan berbagai potensi Indonesia dalam ekonomi digital, dimana 74 persen dari UMKM belum memiliki akses pada produk/layanan keuangan formal untuk membiayai usahanya. Semua potensi tersebut juga didukung dengan semakin berkembangnya ekonomi digital di Indonesia yang diprediksi akan naik hingga mencapai 124 miliar dolar AS pada tahun 2025 dengan pertumbuhan E-commerce mencapai 54 persen pada tahun 2020.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement