Direktur Distribution & Retail Funding Bank BTN, Jasmin menilai kerja sama strategis antara BTN dan Indofarma berpotensi meningkatkan porsi dana murah. “Kami membidik setidaknya 50 persen karyawan Indofarma dapat menikmati layanan payroll BTN dengan potensi kredit mencapai sekitar Rp 300 miliar,” kata Jasmin.
Pada tahun ini, bank dengan kode saham BBTN mengandalkan BTN Solusi untuk meningkatkan porsi dana murah yang saat ini masih di bawah 40 persen. “Kami optimistis akhir tahun ini dapat menembus di atas 40 persen, salah satu caranya dengan mengoptimalkan program BTN Solusi dengan menawarkan kemitraan dengan beragam instansi, lembaga maupun korporasi BUMN ataupun swasta,” kata Jasmin.
Adapun program BTN Solusi yang diluncurkan pada Februari 2020 mencatatkan kinerja yang baik dan on track dengan target perseroan. Per Juni 2021, akuisisi number of account (NOA) atau jumlah rekening sekitar 49 ribu rekening atau sekitar 51 persen dari target tahun ini.
Jika diakumulasikan sejak 2020 lalu, BTN sudah mengantongi 126.513 rekening baru dari program BTN Solusi dengan rata-rata saldo rekening di atas Rp 1,2 juta. Sedangkan dari para karyawan yang memiliki payroll BTN lewat program BTN Solusi, sekitar 50 persennya mengakses KPR Subsidi maupun nonsubsidi. Selain potensi penambahan kredit, BTN Solusi juga dapat mendongkrak fee based income perseroan.