Selasa 17 Aug 2021 12:52 WIB

Memilih Reksa Dana Saham Kala Momentum Pemulihan Ekonomi

Pakar ingatkan nasabah memilih manajer investasi terpercaya kelola reksa dana saham

Rep: Retno Wulandhari / Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Reksa dana/ilustrasi.Menilik peluang potensi pemulihan ekonomi lebih lanjut di tengah program vaksinasi yang terus dipercepat, reksa dana saham dapat menjadi pilihan di periode yang sesuai sebagai entry point seperti saat ini, terutama bagi investor jangka panjang dan atau berprofil agresif.
Foto:

Dalam berinvestasi reksa dana saham, Freddy mengatakan, investor harus memilih perusahaan Manajer Investasi (MI) yang terpercaya. MI memiliki peranan yang sangat penting dalam mengelola dana investasi para investor reksa dana. 

Freddy menjelaskan, investor perlu mencari tahu rekam jejak MI yang akan mengelola dana dengan cara memastikan legalitas MI di situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Investor juga bisa memeriksa rekam jejak MI melalui situs perusahaan MI maupun beragam artikel berita. Selain itu, investor sebaiknya juga mengetahui perusahaan yang terafiliasi dengan MI tersebut, para profesional di dalamnya, serta tata kelola perusahaan yang diterapkan di MI tersebut. 

Selanjutnya, investor harus menari tahu strategi pengelolaan dari MI yang dipilih. Menurut Freddy, ada banyak reksa dana saham yang bisa dipilih, masing-masing reksa dana saham memiliki strategi pengelolaan. Ada yang menggunakan tema investasi berdasarkan kapitalisasi pasar, syariah, konvensional, ESG, dan lain sebagainya), atau berdasarkan sektor tertentu (infrastruktur, teknologi, dan lain lain), atau pun dari cara strategi pengelolaan. 

Terakhir, investor harus memperhatikan konsistensi kinerja reksa dana untuk periode menengah panjang. Salah satu faktor yang penting diperhatikan adalah peringkat dan konsistensi kinerja reksa dana. Beberapa perusahaan domestik maupun global mengadakan pemeringkatan reksa dana. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement