EKBIS.CO, JAKARTA -- Wirda Mansur dan tim secara resmi menggelar presale I-COIN atau Indonesia COIN di paltform Pinksale.finance, Rabu (16/2/2022). Sempat tertunda dua hari, perempuan bernama lengkap Wirda Salamah Ulya ini membuka presale dengan target 1.500 BNB.
Hingga Pukul 13.25 WIB total penjualan presale mencapai 1.034 BNB. Hanya saja, jangan sampai salah karena ternyata ada presale lain dengan nama serta logo yang sama. Meski begitu, tampaknya pihak Pinksale.Finance sudah membatalkan presale tersebut.
Sebelumnya, Wirda mengungkapkan akan mengembangkan tiga hal dari I-COIN. Pertama, Metaverse, Game, dan terakhir NFT Marketplace.
Ia menyebutkan aset kripto adalan masa depan para generasi milenial sehingga harus mulai mengakrabkan diri dengan kecanggihan teknologi. Sebab, jika tidak bisa menyesuaikan diri akan tertinggal.
Dirinya pun ingin menjadi contoh bagi anak-anak muda lain di mana tidak hanya menjadi pengguna tapi juga pembuat. "...dan kudu BENER.. berfundamental, ada usecasenya. Gue juga mau open sama temen2, kita diskusi, ada kegiatan apa? program apa? Ayo kita bikin bareng.. gedein bareng," tulisnya.
Sebagai informasi dari pool ICOIN total suplai dari token ICOIN adalah 100.000.000 ICN. Sementara total token yang dijual saat presale hanya 27.999.000 ICN. Sedangkan Token For Liquidity mencapai 16.800.000 ICN.
Untuk Presale rate-nya adalah 1 BNB sama dengan 18.666 ICN. 1 BNB, dikutip dari coingecko mencapai Rp 6.146,57 artinya 1 ICN adalah Rp 303. Sedangkan ICOIN mematok minimal pembelian 0,1 BNB dan maksimal 3 BNB.