Startup asal Indonesia yang bergerak di bidang makanan dan minuman (F&B) kekinian, 'Haus!' bertekad untuk menjangkau aspiring middle class Indonesia lewat sejumlah inovasi dan kolaborasi guna mencapai target bisnis 50 juta dolar AS atau setara dengan 719 miliar rupiah.
Dalam acara yang digelar secara virtual, Rabu (16/02) selain rencana ekspansi yang agresif untuk menambah sekitar 338 gerai baru di tahun 2022, disebutkan bahwa 'Haus!' juga mengeluarkan produk camilan Pedes Cyin yang melengkapi deretan produk ‘Haus!’ sebelumnya yaitu minuman kekinian dan lini produk Ganjel Roti dan Es Krim.
Baca Juga: Startup 'Haus!' Catatkan Pendapatan 250 Miliar Rupiah (17,53 JutaDolar AS) Sepanjang 2021
“Lewat inovasi yang akan terus kami hadirkan di tahun ini, kami optimistis untuk terus bersaing dan mencapai target bisnis ‘Haus!’. Sebagai bagian dari rencana strategis dalam memperkuat posisi kepemimpinan di pasar, kami melihat peluang yang begitu besar di segmen kalangan aspiring middle class ini,” kata CEO & Co-Founder 'Haus!' Gufron Syarif.
Lebih jauh, Gufron menekankan pentingnya sebuah jenama (brand) seperti ‘Haus!’ untuk tetap relevan dengan target marketnya. Hal itu membuat ‘Haus!’ terus berupaya menghadirkan inovasi produk yang relevan bagi market, disukai konsumen, serta menyesuaikan perkembangan tren F&B yang sangat dinamis, namun tetap menawarkan harga yang terjangkau.
Pedes Cyin merupakan lini produk camilan khas Indonesia berupa makaroni, keripik tempe, baso goreng (basreng), dan usus goreng yang diusung ‘Haus!’. Dengan penawaran harga di kisaran Rp12 ribu - Rp15 ribu, Gufron berharap camilan populer tersebut dapat menjadi pendamping jajaran minuman kekinian yang ditawarkan ‘Haus!.’
“Pemilihan 4 varian yang ditawarkan lewat Pedes Cyin hanyalah langkah awal, ke depannya kami akan menghadirkan varian camilan yang lebih banyak lagi. Pedes Cyin kini sudah bisa didapatkan di lebih dari 100 gerai Haus! saat ini,” kata Gufron.
Menurut Gufron, beberapa faktor penting yang menjadi pertimbangan ‘Haus!’ dalam menghasilkan inovasi produk adalah pemilihan bahan baku berkualitas, kemasan yang baik, serta desain yang menarik.
Setelah mempertahankan relevansi produk lewat inovasi, ‘Haus!’ juga tengah menggarap sejumlah kolaborasi yang bertujuan untuk menjangkau pasar yang lebih luas lagi. “Kami menyadari bahwa sekarang kami sudah memasuki era collaborations over competition. Dengan memahami perbedaan target pasar serta keunikan yang dimiliki oleh setiap jenama, kami melihat besarnya peluang untuk berkolaborasi,” kata Gufron.
Salah satu kolaborasi yang dilakukan ‘Haus!’ adalah menjadi sponsor untuk salah satu tim Esports terbesar di Indonesia, RRQ (Rex Regum Qeon). Langkah ini dilakukan untuk menjangkau komunitas Esports yang mayoritasnya dipenuhi oleh generasi Z.
“Harapannya ‘Haus!’ bisa mengenal serta memahami karakter dan preferensi generasi Z dengan lebih dalam, sehingga dapat dijadikan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan bisnis selanjutnya.”
Kerja sama dengan RRQ bersifat mutualisme dengan cakupan kemitraan seperti dukungan ‘Haus!’ terhadap RRQ dalam melakukan berbagai aktivitas Esports, termasuk untuk penyelenggaraan acara, turnamen, sampai ke kegiatan latihan tim RRQ.
Selain itu kedua pihak juga akan menggelar berbagai aktivitas mulai dari mabar (main game bareng), peluncuran produk dan atau pembuatan barang koleksi edisi spesial ‘Haus!’ X RRQ.