Menjadi instrumen investasi saat ini, saham telah banyak menjadi pilihan para investor dalam menanamkan, memutar dan mengembangkan aset dan keuangannya demi meraih keuntungan paling maksimal yang bisa didapatkan dari bermain saham.
Meskipun populer dan mudah diakses ternyata belajar saham sendiri tidak lah semudah itu. Selain harus tahu cara atau menyusun strategi bermain saham. Para investor dan trader saham juga harus memahami banyak istilah asing dalam saham.
Tanpa mengetahui seluk beluk termasuk istilah-istilah didalam saham dengan baik. Tentu akan sulit dalam menjalankan investasi saham, terutama untuk jangka waktu yang panjang.
Salah satu istilah asing pada saham yang harus diketahui adalah outstanding shares. Apa itu outstanding shares? Berikut penjelasan selengkapnya:
Pengertian Outstanding Shares
Outstanding Shares adalah saham perusahaan yang saat ini dipegang oleh semua pemegang sahamnya, termasuk blok saham yang dimiliki oleh investor institusional dan saham terbatas yang dimiliki oleh pejabat dan orang dalam perusahaan.
Outstanding Shares juga merupakan jumlah lembar saham sebuah perusahaan (emiten) yang dimiliki oleh investor. investorsendiri mencakup investor perorangan, institusi, dan termasuk trader jangka pendek.
Saham treasury atau treasury stock tidak lagi termasuk kedalam outstanding shares. Outstanding shares digunakan dalam perhitungan laba bersih per saham, juga perhitungan kapitalisasi pasar saham suatu perusahaan di Bursa Efek.
Outstanding shares dapat ditingkatkan dengan beberapa cara yaitu:
- Penawaran dari pasar modal kedua
- Perusahaan dapat memutuskan untuk memberikan opsi saham kepada karyawannya sebagai bentuk pembayaran.
Outstanding shares akan bermanfaat untuk menghitung:
- Kapitalisasi pasar (market cap)
- Indeks Saham (IHSG dan sebagainya)
- Laba per lembar saham (Earning per share)
- Book value per share
- Dividen per lembar saham (Dividend per share)
- Free Float Saham
- Dan sebagainya
Pemilik outstanding shares atau pemegang saham memiliki hak untuk menerima dividen dan juga memiliki hak suara dalam korporasi.
Baca Juga: Bursa Komoditas: Pengertian, Jenis dan Contohnya
Tipe-Tipe Saham Lainnya selain Outstanding Shares di Pasar Modal
Selain outstanding shares, ada beberapa tipe-tipe saham lainnya yang ada di pasar modal. Berikut tipe-tipe saham lainnya yang harus diketahui:
Authorized Shares
|
Adalah saham saat suatu perusahaan terbatas (PT) didirikan, dalam aktenya disebutkan berapa jumlah saham total yang mungkin akan dipunyai oleh perusahaan tersebut. Jumlah ini disebut authorized share. Ini adalah jumlah maksimum saham yang dapat diterbitkan (issued) oleh perusahaan tersebut.
|
Issued Shares
|
Adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan untuk dijual agar mendapatkan dana dan/atau diberikan kepada direksi atau karyawan perusahaan sebagai bagian dari kompensasi dan agar mereka lebih bersemangat dalam meningkatkan nilai perusahaan.
|
Unissued Shares (Saham Portepel)
|
Adalah saham yang termasuk dalam authorized shares, namun belum diterbitkan oleh perusahaan. Karena belum diterbitkan, otomatis saham ini tidak bisa dimiliki oleh siapa pun, dan tidak memiliki hak apa pun baik dividen maupun voting.
|
Retired Shares
|
Merupakan saham yang didapat oleh perusahaan dari pembelian kembali (buy back), lalu perusahaan memutuskan untuk tidak lagi menyimpan ataupun menjual saham tersebut.
Dalam hal ini perusahaan bisa membatalkan, atau memensiunkan saham tersebut.
|
Treasury Shares (Saham Treasuri)
|
Adalah saham yang dibeli kembali oleh manajemen perusahaan dari pasar dengan tujuan tertentu, misalnya ketika harga saham perusahaan tersebut sedang turun drastis.
Pengertian lainnya, saham treasuri atau treasury stock merupakan saham perseroan yang diperoleh kembali oleh perseroan.
Saham treasuri ini saham biasa yang dikeluarkan untuk investor dan kemudian dibeli kembali oleh perusahaan atas nama perusahaan itu sendiri.
|
Common Shares
|
Common shares juga sering disebut dengan listed shares atau quoted shares.
Jumlah awal common shares ini ditentukan pada saat IPO, dan jumlahnya akan berubah ketika ada aksi korporasi yang berkaitan, misalnya konversi rights, waran, employee stock option, penerbitan dividen saham, dan stock split/reverse stock split.
|
Preferred Shares
|
Preferred shares atau (kepentingan non-pengendali) adalah bagian dari outstanding shares. Pemilik preferred shares adalah yang pertama mendapatkan potongan dari laba perusahaan, baru setelah itu laba itu dibagikan kepada pemilik common shares.
|
Floating Shares
|
Adalah saaham yang diterbitkan ketika suatu perusahaan melakukan IPO. Perusahaan tersebut menyebutkan berapa total saham yang diterbitkan (disebut common shares atau listed shares).
Namun sebagian besar saham ini dimiliki oleh pemilik awal perusahaan (bisa pemilik awal, pemberi modal awal, private equity, venture capital, dsb) dan tidak dijual oleh pemiliknya.
|
Baca Juga: Analisa Teknikal Saham: Pengertian, Perbedaanya dengan Analisa Fundamental dan Indikatornya
Perdalam Ilmu Saham untuk Menyempurnakan Strategi Investasi
Selain saham treasuri, ada banyak jenis saham lainnya yang harus kamu pelajari untuk memperkaya ilmu dunia investasi saham mu. Dengan semakin banyak yang bisa kamu tahu dalam dunia saham semakin mudah juga untuk kamu dalam mengatur strategi dalam bermain saham untuk bisa meraih keuntungan maksimal nantinya.
Baca Juga: Nirdividen atau Ex Dividend, Apa Itu?